Biak (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Supiori, Papua menggelar apel akbar siaga pengawasan pemilihan kepala daerah (pilkada) pada 27 November 2024.

"Apel siaga Bawaslu bersama jajaran 101 pengawas kampung/desa, pengawas TPS dan pengawas distrik untuk meneguhkan komitmen Bawaslu Supiori melakukan pengawasan pilkada berintegritas dan profesional," ujar Ketua Bawaslu Supiori Desi Rumaseuw A.Md Sos di Supiori, Minggu.

Ia menegaskan, tugas dalam beberapa hari ke depan mengawasi distribusi logistik pilkada harus terjamin keamanan dan kerahasiaan sehingga dapat digunakan hari pemungutan suara 27 November 2024.

Diakui Desi, sesuai dengan surat pemberitahuan KPU bahwa distribusi logistik pilkada untuk wilayah kepulauan dimulai pada 25 November 2024 menggunakan kapal perintis Sabuk Nusantara.

"Bawaslu Supiori sudah memberikan pembekalan bimbingan teknis pengawasan kepada 48 pengawas TPS yang bertugas mengawal logistik pilkada bupati/wakil bupati dan gubernur/wakil gubernur Papua," ujar Desi didampingi Kepala Sekretariat Bawaslu Jhon D Yarangga seusai apel siaga pengawasan pilkada Supiori.

Ketua Bawaslu Desi meminta pengawas pilkada tetap menjalankan tugas secara profesional dan berintegritas untuk mewujudkan pilkada serentak damai demokrasi, langsung bebas rahasia dan tanpa politik uang.

Pada apel siaga pengawasan diawali dengan ibadah bersama serta simulasi penghitungan pemungutan suara pilkada di Kabupaten Supiori. Pada apel siaga Bawaslu sebanyak 101 pengawas pilkada di 48 TPS tersebar pada 38 kampung dan lima panitia pemilihan distrik serta staf sekretariat Bawaslu Kabupaten Supiori.

Tiga pasangan calon bupati Kabupaten Supiori yang bertarung di pilkada 27 November 2024 terdapat tiga  pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Yotam Wakum-Marinus Maryar (Yomari), calon Bupati Heronimus Mansoben-Wakil Bupati Hasanudin Nusi (Hersan) serta pasangan Norlin Mamoribo-Hein Korwa (Marwa).


Pewarta : Muhsidin
Editor : Hendrina Dian Kandipi
Copyright © ANTARA 2024