Timika (ANTARA) - Kalangan DPRD Mimika, Papua, segera menindaklanjuti proses SK pelantikan bupati-wakil bupati terpilih hasil Pilkada 2018 ke Gubernur Papua di Jayapura dan selanjutnya ke Menteri Dalam Negeri di Jakarta.
Ketua DPRD Mimika Elminus B Mom di Timika, Rabu, mengatakan pasangan Eltinus Omaleng-Johannes Rettob telah ditetapkan KPU Mimika sebagai pemenang Pilkada Mimika yang digelar Juni 2018 sehingga secara resmi diumumkan oleh DPRD setempat.
"Hendaknya segala perbedaan selama proses Pilkada yang lalu kita lupakan dan selanjutnya semua pihak saling bahu-membahu membangun Mimika ke depan jauh lebih baik. Kemenangan pasangan Eltinus Omaleng-Johannes Rettob merupakan kemenangan seluruh masyarakat Mimika," kata Elminus Mom saat memimpin rapat paripurna istimewa DPRD Mimika tentang Pengumuman Penetapan Calon Terpilih Bupati-Wakil Bupati Mimika periode 2019-2024, Rabu.
Bupati Mimika Eltinus Omaleng mengatakan proses pelantikan dirinya bersama Johannes Rettob sebagai Bupati-Wakil Bupati Mimika terpilih periode 2019-2024 akan dilakukan pada 6 September 2019 bersamaan dengan berakhirnya masa waktu kepemimpinan Eltinus Omaleng-Yohanis Bassang.
"Proses pengusulan SK pelantikan kami sebagai bupati dan wakil bupati Mimika terpilih mulai dari sekarang oleh pimpinan DPRD Mimika ke Gubernur Papua di Jayapura dan selanjutnya ke Mendagri di Jakarta. Namun tanggal pelantikannya sudah pasti pada 6 September 2019, tidak boleh kurang dari itu," kata Omaleng yang terpilih kembali untuk periode kedua memimpin Kabupaten Mimika.
Menurut dia, proses Pilkada Mimika 2019 berlangsung aman, lancar dan damai, kendati diwarnai sedikit riak-riak kecil.
Proses Pilkada Mimika yang kondusif pada 2018 itu, katanya, tidak lepas dari peran serta tanggung jawab seluruh komponen masyarakat Mimika serta aparat TNI dan Polri.
"Kami meminta masyarakat Mimika memberi dukungan penuh kepada kami supaya bisa membawa Mimika ke arah yang jauh lebih baik. Lupakan segala amarah dan saling membenci, mari kita sama-sama bangun Mimika sebagai rumah bersama kita semua," ajak Omaleng.
Berita Terkait
DPKH Mimika sebut 6.000 ekor babi mati akibat virus ASF
Senin, 18 Maret 2024 19:18
DPKH: Produksi telur di Mimika 13.000 ton per hari
Senin, 18 Maret 2024 18:40
Dinas Ketahanan Pangan Mimika siapkan peta kerawanan pangan
Senin, 18 Maret 2024 17:44
Pemkab Mimika: Parade Paskah 2024 melibatkan 15.000 umat
Senin, 18 Maret 2024 14:06
Pemkab Mimika imbau pemilik tempat hiburan malam ikut edaran bupati
Sabtu, 16 Maret 2024 10:20
Disperindag Mimika lakukan pemantauan harga bahan pokok
Jumat, 15 Maret 2024 14:02
Polsek Mimika Baru dalami kasus pembuangan bayi di Timika
Kamis, 14 Maret 2024 17:25
Bawaslu Mimika minta KPU kawal form keberatan hingga pleno di provinsi
Kamis, 14 Maret 2024 17:22