Jayapura (ANTARA) - Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano meminta pemerintah pusat untuk tidak menarik pasukan TNI dan Polri dari tanah Papua.
"Pasukan baru boleh ditarik bila Papua sudah aman," kata Benhur dalam sambutannya saat Menhan Ryamizard Ryacudu menyapa masyarakat di tujuh wilayah Papua dan Papua Barat di Mega Futsal, Abepura, Jayapura, Papua, Kamis.
Ia pun meminta agar aparat kepolisian untuk segera menangkap dalang kerusuhan yang terjadi di Papua beberapa waktu lalu karena masyarakat Papua ingin kedamaian di bawah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Dalang kerusuhan di balik kerusuhan kemarin harus segera ditangkap dan diproses. Kami ingin damai di atas negeri sendiri," katanya.
Kerusuhan yang terjadi di Papua dan Papua Barat tidak lagi pada konteks isu rasisme dan perusakan bendera. Terlebih, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sudah meminta maaf terhadap tindakan rasisme tersebut.
Oleh sebab itu, dia meminta Menhan Ryamizard sebagai anak adat Papua untuk memberi jaminan keamanan di Bumi Cenderawasih.
Benhur mengaku sedih dengan banyaknya masyarakat luar Papua yang akhirnya memilih pergi meninggalkan Papua usai terjadinya kerusuhan yang diikuti dengan pembunuhan beberapa waktu lalu.
"Masyarakat Papua adalah masyarakat cinta damai. Kami juga ingin hidup damai dengan saudara kami yang bukan asli Papua, dan membangun dalam kesatuan Indonesia," ujarnya.
Berita Terkait
Kepala SMAN 4 Jayapura sebut 60 siswa lolos SNBP 2024
Selasa, 7 Mei 2024 16:42
DAS Numbai: Masyarakat siapkan bahan pokok pelantikan ondoafi
Selasa, 7 Mei 2024 16:26
Pemkab Jayapura: Ajang kuliner melibatkan 40 UMKM pacu ekonomi Papua
Selasa, 7 Mei 2024 13:36
Polisi wanita bantu entaskan buta aksara masyarakat OAP di Sentani
Selasa, 7 Mei 2024 10:22
Polresta Jayapura Kota tertibkan konvoi kendaraan kelulusan siswa
Selasa, 7 Mei 2024 9:35
Satgas RI-PNG Yonif 122 tingkatkan patroli antisipasi penyelundupan amunisi
Senin, 6 Mei 2024 19:06
PT Pelindo: Fasilitas ekspor langsung di Pelabuhan Jayapura telah siap
Senin, 6 Mei 2024 18:34
Pemprov Papua kirim 10 ton biji kakao dari Pelabuhan Jayapura
Senin, 6 Mei 2024 17:59