Jayapura (ANTARA) - Akademisi Papua, Dr Mansyur mengharapkan pelaksanaan pilkada serentak harus disesuaikan dengan kondisi pandemi COVID-19 pada wilayah setempat.
Mansyur yang merupakan Ketua Yayasan Pendidikan Islam (Yapis) di Tanah Papua kepada Antara di Jayapura, Senin, mengatakan penyesuaian ini berdasarkan di mana wilayah tersebut berada.
"Misalnya, berada di zona merah maka sebaiknya pelaksanaan pilkada harus ditunda," katanya.
Menurut Mansyur, penundaan pelaksanaan pilkada ini juga disesuaikan dengan kondisi wilayah yang bisa dijangkau atau tidak.
"Untuk di Papua, misalnya Keerom, jika ditunda pelaksanaannya tidak masalah," ujarnya.
Dia menjelaskan jadi penundaan pelaksanaan pilkada tersebut jangan divonis sama keadaannya dengan wilayah lainnya.
"Pasalnya, konstestan pilkada sudah mengeluarkan biaya selama tahapan dan proses jika semua wilayah peserta pilkada divonis sama," katanya lagi.
Dia menambahkan yang jelas, harus dilihat kembali kondisi-kondisi di wilayah penyelenggara pilkada, termasuk biaya-biaya yang akan dikeluarkan untuk suksesnya penyelenggaraan agenda nasional tersebut.
Sekadar diketahui, di Provinsi Papua tercatat 11 kabupaten yang menyelenggarakan pilkada serentak 2020 yakni Yahukimo, Keerom, Pegunungan Bintang, Mamberamo Raya, Merauke, Boven Digoel, Asmat, Supiori, Waropen, Yalimo dan Nabire.
Berita Terkait
Bawaslu Papua pastikan pencoblosan masa pandemi aman dari COVID
Senin, 16 November 2020 16:24
LKPI: Pilkada pada masa pandemi COVID-19 untungkan calon petahana
Minggu, 26 Juli 2020 7:36
Ahli: Jangan sampai pelaksanaan pilkada serentak menambah kasus baru COVID-19
Kamis, 16 Juli 2020 4:59
DPRD berharap pelaksanaan Pilkada Jayapura berjalan dengan baik
Kamis, 18 April 2024 17:39
KPU Biak rekrut anggota badan ad hoc PPD dan PPS pilkada serentak
Kamis, 18 April 2024 17:34
KPU: Calon Bupati Biak Numfor perseorangan butuh dukungan 10.153 KTP
Selasa, 16 April 2024 23:01
Bawaslu mulai awasi tahapan pilkada Kabupaten Biak Numfor
Selasa, 16 April 2024 13:59
KPU Papua "launching" tahapan pilkada serentak pada 26 April 2024
Senin, 15 April 2024 18:08