PBB (ANTARA) - Komite Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menunda keputusan tentang siapa yang akan mewakili Afghanistan dan Myanmar di badan dunia beranggotakan 193 negara itu.
Duta Besar Swedia untuk PBB Anna Enestrom usai memimpin rapat tertutup Komite Kredensial Majelis Umum PBB mengatakan kepada wartawan bahwa komite memutuskan untuk menangguhkan keputusannya tentang kredensial dua negara ini.
Pengumuman itu dapat diartikan bahwa perwakilan Taliban Afghanistan dan junta militer Myanmar tidak diizinkan mewakili negaranya di PBB untuk saat ini.
Komite Kredensial, yang terdiri atas sembilan anggota, mendapat mandat untuk memeriksa kredensial perwakilan negara anggota dan kemudian melaporkannya kepada Majelis Umum.
Kelompok Taliban, yang mengambil alih pemerintah Afghanistan pada pertengahan Agustus, mencalonkan juru bicara mereka yang berbasis di Doha, Suhail Shaheen, sebagai duta besar PBB yang mewakili Afghanistan.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
Danlanud Silas Papare-Jayapura apresiasi personel dari Satgas Unifil PBB
Jumat, 22 Maret 2024 8:57
Yonif 122/TS ajarkan PBB siswa SD Negeri Mosso Jayapura
Rabu, 6 Maret 2024 19:19
Mengenal Kampung "Sagu" Yoboi di pinggiran Danau Sentani
Senin, 19 Februari 2024 8:56
Pemkab Biak Numfor berlakukan penyesuaian kenaikan PBB
Jumat, 9 Februari 2024 18:00
Tokoh adat dorong masyarakat Papua tanam sagu sebagai sumber karbohidrat
Rabu, 7 Februari 2024 18:42
PBB dukung pengelolaan sagu berkelanjutan bagi OAP Kampung Yoboi
Rabu, 7 Februari 2024 16:41
Bapenda Biak gandeng kantor Pos-BNI melayani pembayaran PBB
Senin, 8 Januari 2024 20:05
Bawaslu Mamberamo Raya siap mediasi sengketa DCS dari PKS-PBB dan Garuda
Kamis, 24 Agustus 2023 13:23