PT PLN ( Persero) terus berupaya meningkatkan sistem keandalan kelistrikan dengan membangun Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) di Timika.
Direktur Mega Proyek dan Energi Baru Terbarukan PT PLN (Persero) Wiluyo Kusdwiharto dalam siaran pers kepada Antara di Jayapura, Senin, mengatakan
sebanyak 46 tower SUTT 150 kilovolt (kV) telah berdiri membentang Kabupaten Mimika.
"Jadi SUTT kami rencanakan di Papua ada 77 tower, yang di bangun" katanya.
"Jadi SUTT kami rencanakan di Papua ada 77 tower, yang di bangun" katanya.
Menurut Wiluyo, dilakukan pembangunan SUTT utamanya untuk mendukung evakuasi daya listrik yang dihasilkan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Timika 10 megawatt (MW).
“Kehadiran listrik diharapkan menjadi stimulus pembangunan Provinsi Papua," ujarnya.
Dia menjelaskan hal ini dilakukan guna menarik para investor datang ke Timika sehingga sistem kelistrikan harus cukup.
"Syarat wajib hadirnya investasi di suatu daerah adalah kecukupan suplai listrik, seperti saat PON XX yang pada akhirnya bisa digelar untuk pertama kali di Papua," katanya lagi.
Dia menambahkan secara singkat, daya listrik dari PLTMG akan disalurkan melalui SUTT ini ke Gardu Induk Timika di Kelurahan Wonosari Jaya kemudian didistribusikan ke pelanggan.