Jayapura (ANTARA) -
PT PLN (Persero) turut menyukseskan peresmian Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Kota Jayapura dengan menghadirkan sistem kelistrikan yang andal sehingga proses peresmian yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo dapat berjalan lancar tanpa ada kendala.
Direktur Distribusi PT PLN (Persero) Adi Priyanto dalam siaran pers di Jayapura, Selasa, mengatakan selain itu sistem kelistrikan yang andal juga nantinya akan mendukung aktivitas pengembangan serta pemberdayaan anak-anak di PYCH.
"Saya memberikan apresiasi kepada seluruh pihak atas kelancaran acara tersebut. Kehadiran suplai listrik yang andal mampu membawa kemeriahan tersendiri bagi acara yang diikuti oleh kurang lebih 2000 masyarakat Jayapura di PYCH," katanya.
Menurut Adi, pasokan listrik untuk acara peresmian ini terbukti andal, dengan kesuksesan gelaran tersebut menjadi bukti kesetaraan dalam kemajuan pembangunan seperti yang disampaikan oleh Presiden.
"Keandalan listrik PLN tak hanya ada di Pulau Jawa atau Sumatera, tapi juga di Papua," ujarnya.
Dia menjelaskan suksesnya rangkaian acara tersebut tidak lepas dari kontribusi dan kesigapan PT PLN (Persero) dalam menyediakan listrik yang andal. Memaksimalkan skema pengamanan pasokan listrik berlapis (adaptive defense scheme) kegiatan berjalan dengan listrik tanpa kedip.
"Berbagai persiapan dilaksanakan PLN baik dalam pengamanan infrastruktur hingga upaya antisipasi jika terjadi gangguan yang tidak dapat diduga. Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan keandalan listrik tidak hanya dalam kegiatan tersebut, tetapi juga seterusnya bagi seluruh masyarakat di Papua dan seluruh Indonesia pada umumnya," katanya lagi.
Dia menambahkan Selain mengamankan lokasi peresmian Gedung PYCH, PLN juga mengamankan empat lokasi terpisah di Jayapura yaitu peternakan ayam Koya Koso, Kolam Ikan Nolokla, Keramba Jala Apung, serta pengolahan kebun sagu.
"Sebagai langkah memastikan suplai listrik tetap aman, kami juga menyiapkan total 5 unit UPS Mobile yang memiliki kapasitas 30 kVa sebanyak 3 unit , satu unit berkapasitas 100 kVA serta satu unit berkapasitas 250 kVA. Selain itu sebuah Unit Gardu Bergerak (UGB) berkapasitas 400 kVA juga disiapkan pada lokasi utama," ujarnya lagi.