Biak (ANTARA) - Ketua Dewan Adat Papua Yan Pieter Yarangga meminta perempuan orang asli Papua harus menjaga harkat dan martabat diri dalam menghadapi berbagai tantangan perubahan di tahun politik dan pembangunan sosial budaya di Bumi Cenderawasih.
"Perempuan Papua punya talenta dan kemampuan diri yang diberikan Tuhan sebagai pencipta alam Papua sehingga teruslah menjaga martabat diri untuk bisa menghadapi berbagai perubahan terjadi di Tanah Papua," pesan Ketua Dewan Adat Papua Yan Pieter Yarangga di sela-sela Konferensi Besar IV Solidaritas Perempuan Papua di Biak, Senin.
Ia mengatakan, Papua saat ini maupun ke depan tetap menjadi perhatian negara dari luar manapun karena menyimpan beragam kekayaan sumber daya alam yang sangat melimpah.
Papua juga sekarang, lanjut Pieter Yarangga, mempunyai kekayaan adat istiadat dan budaya daerah yang menjadi keunikan tersendiri bagi bangsa di dunia.
"Papua saat ini punya 300 suku budaya daerah dan bahasa yang tinggal di Tanah Papua sehingga ini harus kita jaga bersama sebagai satu kekuatan besar untuk menjaga tanah Papua yang damai dan sejahtera," harap Ketua Dewan adat Papua.
Ia mengharapkan, dengan kegigihan perempuan Papua yang punya harga diri dan martabat maka bisa mewariskan perempuan Papua mencetak generasi emas Tanah Papua yang tangguh dan berani.
"Saya optimistis konferensi besar IV Solidaritas Perempuan Papua yang berlangsung di Kabupaten Biak Numfor mampu membuat terobosan percepatan pembangunan di Tanah Papua," ujar Pieter Yarangga.
Siapa pun perempuan Papua, menurut Pieter Yarangga, terus menerus meningkatkan kemampuan kapasitas diri dengan mengikuti kegiatan organisasi apa pun di Kabupaten Biak Numfor.
"Organisasi solidaritas perempuan Papua punya tugas besar membawa perubahan dan memperjuangkan hak-hak dasar perempuan seperti kesehatan, pendidikan, insfrastruktur, pemberdayaan ekonomi masyarakat orang asli Papua di berbagai kampung, distrik dan wilayah kepulauan," harap Ketua Dewan Adat Papua Yang Pieter Yarangga.
Konferensi Besar IV Solidaritas Perempuan Papua berlangsung di Kabupaten Biak Numfor selama tiga hari yakni dimulai pada tanggal 24-26 April 2023 dibuka Staf Ahli Gubernur Papua bidang kemasyarakatan dan SDM Elsye Rumbekwan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dewan Adat minta perempuan Papua jaga martabat diri di tahun politik
Berita Terkait
DAP berharap Pj Bupati Biak dapat tingkatkan kesejahteraan warga
Minggu, 14 April 2024 18:58
Ketua DAP: Penunjukan Pj Bupati Sofia Bonsapia angkat harkat perempuan Biak
Minggu, 24 Maret 2024 17:59
Pemkab Jayapura harap persoalan calon anggota DPRK tuntas di dewan adat
Jumat, 26 Januari 2024 11:44
Dewan Adat Suku Sentani harap warga pelihara persatuan kesatuan
Selasa, 2 Januari 2024 14:25
Dewan Adat Sentani imbau masyarakat Papua menjaga kedamaian
Jumat, 29 Desember 2023 15:35
Komnas HAM Papua perkuat keberadaan dewan adat suku dalam bingkai NKRI
Minggu, 12 November 2023 17:26
Dewan Adat mendukung pelaksanaan STC di Kabupaten Sarmi
Jumat, 15 September 2023 21:03
Masyarakat adat Papua maknai kebangkitan nasional melalui merdeka ekonomi
Jumat, 12 Mei 2023 14:44