Biak (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Biak Numfor, Papua menggencarkan program Bangga Kencana atau Bahagia Keluarga Berencana untuk menurunkan stunting anak guna mewujudkan keluarga yang berkualitas.
"Program ini menekankan pentingnya keluarga berencana, pola asuh yang tepat, dan gizi yang seimbang untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak," kata Kepala DP3AKB Biak Numfor , Papua, Johanna Nap, Kamis.
Ia mengatakan, program Bangga Kencana Pencegahan Stunting mencakup kegiatan penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat, terutama calon orang tua dan keluarga, tentang pentingnya pencegahan stunting sejak dini.
Kegiatan ini bertujuan, kata dia, untuk meningkatkan pemahaman tentang pola asuh yang tepat, gizi yang seimbang.
"Dan manfaat layanan kesehatan seperti posyandu dan pemeriksaan kehamilan di kampung-kampung," ujar Johanna.
Ia berharap, masyarakat memiliki peran penting dalam mendukung pencegahan stunting, misalnya dengan ikut serta dalam kegiatan posyandu.
Sedangkan peran lain masyarakat, lanjut dia, mendukung keluarga yang rentan terhadap stunting, dan menjaga kebersihan lingkungan.
"Kolaborasi antar pemangku kepentingan dan gotong royong merupakan kunci menurunkan angka stunting," katanya.
Berdasarkan data prevalensi stunting di Biak Numfor pada 2024 masih berada di bawah nasional yakni sebesar 6,71 persen.
