Toba (ANTARA) - Perum LKBN ANTARA menggelar pelatihan puluhan usaha mikro kecil (UMK) dan melepas 3.000 bibit ikan mas di kawasan Danau Toba Desa Lumban Silintong Kecamatan Balige, Kabupaten Toba,Sumut sebagai program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL), Sabtu.
Direktur Komersial Pengembangan Bisnis dan TI LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta didampingi Manajer TJSL dan Komunikasi Perusahaan Esti N Oktaviani menyebut program TJSL angkat dua tema yakni "Tebar benih ikan, Kantor Berita ANTARA jaga alam Danau Toba" dan "Peningkatan daya saing UMK melalui visual dan konten digital".
Jaka mengakui, program TJSL di Danau Toba didasari kejadian fenomena alam di perairan Danau Toba baru-baru ini mendadak keruh mengakibatkan banyak jenis ikan mati secara massal, kemudian wujud nyata ANTARA dukung potensi wisata sisi ekonomi kreatif pelaku UMK.
"Mengetahui informasi pemberitaan banyaknya ikan mati di Danau Toba dan juga dukung potensi wisatanya. Kami berinisiatif menambah benih ikan agar ekosistem alam Danau Toba tetap terjaga dan dukung pariwisata lewat pelatihan UMK," katanya.
"Kegiatan TJSL secara konsisten setiap tahunnya digelar LKBN ANTARA sejak 2021 berbagai wilayah di Indonesia," ujar Jaka.
Ia mengimbau bagi yang miliki hobi mengembangbiakkan ikan, mohon jadi perhatian tak melepas jenis ikan predator seperti ikan red devil di Danau Toba karena jaga keseimbangan ekosistem danau tanggung jawab kita bersama.
Jaka menilai, hadirnya LKBN ANTARA turut dukung destinasi wisata Danau Toba ingin persiapkan pelaku UMK event Internasional F1 Powerboat Danau Toba Championship digelar 2025.
"Kita ingin persiapkan pelaku UMK dapat tingkatkan kemajuan daerahnya. Mulai mengemas produk sampai pemasaran secara digital," jelas Jaka.
Wabup Toba Audi Murphy Sitorus menyampaikan apresiasi atas kegiatan TJSL digelar ANTARA untuk tingkatkan daya saing pelaku UMK.
“Silakan fokus ikut pelatihan, harus ada didapat sehingga tingkatkan kemampuan kembangkan usaha sisi visual dan konten digitalnya, bukan sekadar berkumpul saja,” katanya.
Audi berpesan pelaku UMK tetap jaga keberlangsungan setiap usaha hendaknya dimulai dari niat hati guna dapat hasil maksimal.
"Ada 10.032 pelaku UMK di Toba. Mari semua berangkat dari hati kembangkan usaha tanpa saling menjatuhkan. Pemerintah tetap berupaya maksimal cara pemasaran kalian. Semua usaha bila dikemas baik, yakin pasti tingkatkan UMK," ucapnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: LKBN ANTARA gelar pelatihan UMK dan lepas benih ikan di Danau Toba

