Jayapura (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika siap menyambut kedatangan rombongan Komisi VII DPR pada 1-4 Mei 2016 untuk meninjau secara langsung lokasi matinya ribuan ikan di wilayah tersebut.
Bupati Mimika Elthius Omaleng, di Jayapura, Jumat, mengatakan kedatangan rombongan ini masih dalam kaitan dengan kasus kematian ikan, mengingat dari jadwal kunjungan, rombongan juga direncanakan menyambangi Pelabuhan Amapapare.
"Benar rombongan Komisi VII DPR RI juga akan mengecek kasus kematian ikan di Pelabuhan Amapapare," katanya.
Elthinus menjelaskan pihaknya juga akan mengajak rombongan Komisi VII untuk melihat areal pertambangan PT Freeport Indonesia (PTFI) baik tambang terbuka, tambang bawah tanah maupun pabrik pengolahan.
"Selain itu juga rombongan akan menyambangi areal reklamasi, melihat air bawah tanah dan beberapa objek lainnya," ujarnya.
Senada dengan Bupati Mimika, Kepala Badan Penghubung Daerah (BPD) Provinsi Papua Reky D Ambrauw, mengatakan dalam kunjungan Komisi VII ke Kabupaten Mimika ini, juga akan bertemu dengan Gubernur Papua dan Ketua DPR Provinsi Papua
"Tidak hanya itu, juga akan ada pertemuan dengan para bupati di areal PTFI, Kementerian ESDM, Kementerian Riset Teknologi dan Dikti serta Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup," katanya lagi.
Reky menuturkan rombongan Komisi VII DPR RI ini turun untuk melakukan reses persidangan IV tahun sidang 2015-2016 ke beberapa provinsi termasuk Papua. (*)
Berita Terkait
Praktik Kampus Merdeka Belajar di Papua butuh dukungan perusahaan
Sabtu, 27 April 2024 18:36
DKPP minta semua pihak miliki tanggung jawab sukseskan Pilkada Papua 2024
Sabtu, 27 April 2024 18:34
Distrik Wania minta warga tak buang sampah sembarangan
Sabtu, 27 April 2024 17:42
D3AP2KB Mimika beri layanan kontrasepsi gratis di empat distrik
Sabtu, 27 April 2024 17:40
Pemkot Jayapura harap keterlibatan berbagai pihak mendukung atlet NPCI
Sabtu, 27 April 2024 15:24
Kota Jayapura tangani 25 kasus pernikahan dini selama 2023
Sabtu, 27 April 2024 15:23
Dinkes Biak gandeng Global Pund sediakan kelambu mencegah malaria
Sabtu, 27 April 2024 13:07
Prajurit Satgas Yonif 721/Mks pererat hubungan masyarakat Papua
Sabtu, 27 April 2024 0:02