Jayapura (Antara Papua) - Seribuan warga Papua Nugini (PNG) berbaur dengan prajurit TNI dan warga perbatasan Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua memadati penutupan "Cross Border Wonderful Indonesia", di Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Provinsi Papua, Selasa sore.
Pantauan di lapangan, penutupan Cross Border Wonderful Indonesia yang berupa panggung hiburan dari artis ibu kota dan lokal Papua dipadati oleh warga PNG dan warga kampung Skouw serta anggota Satgas Pamtas 122/Tombak yang bertugas di PNG.
Penutupan "Cross Border Wonderful Indonesia" itu berlangsung di halaman Pasar Skouw yang berbatasan dengan Papua Nugini.
Acara itu diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata di perbatasan RI-PNG itu menghadirkan sejumlah artis ibu kota dan pedangdut serta artis lokal.
Salah satu artis lokal Papua yang mengisi acara penutupan itu yakni Sandy Betay dengan menyanyikan beberapa lagu khas Papua dan lagu penyanyi legendaris Bob Marley.
Sebelumnya, Kepala Bidang Festival Pasar Asia Pasifik Deputi Manca Negara Kementerian Pariwisata, Andela Raung mengatakan acara ini merupakan salah satu promosi dari Kementerian Pariwisata di perbatasan.
Mengapa di perbatasan, kata dia, karena di perbatasan juga memiliki potensi orang menyeberang itu cukup banyak, khususnya pelintas batas dari Papua Nugini ke Skouw.
Ia menambahkan, acara itu lebih ramai dari dua acara yang diselenggarakan di Sota, Kabupaten Merauke. (*)
Berita Terkait
Pemkab Mimika: Kebudayaan masyarakat Suku Kamoro telah dibukukan
Jumat, 3 Mei 2024 20:00
Pemkot Jayapura ajak semua pihak ciptakan lingkungan belajar yang kreatif
Jumat, 3 Mei 2024 19:58
PLN Papua hadirkan listrik lima Kampung Kabupaten Keerom
Jumat, 3 Mei 2024 19:56
Pemkab Biak Numfor terima transfer Dana Otsus Papua Rp48 miliar
Jumat, 3 Mei 2024 18:29
Disnaker Kota Jayapura ajak warga bersihkan saluran drainase lingkungan
Jumat, 3 Mei 2024 15:33
OJK: business matching percepat penyaluran kredit UMKM Papua
Jumat, 3 Mei 2024 15:31
247 sekolah di Kota Jayapura terapkan Kurikulum Merdeka
Jumat, 3 Mei 2024 12:56
Pemprov Papua: Pendidikan SLB butuh dukungan berbagai pihak
Jumat, 3 Mei 2024 12:54