Jayapura (Antara Papua) - Manajemen PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) 8 Maluku-Papua membagikan takjil gratis di Jayapura sekaligus mempromosikan "bright gas" 5,5 kilogram (kg) yang belum lama ini diluncurkan di wilayah tersebut.
"Ini adalah salah satu wujud nyata dari program spiritual marketing, program dari Pertamina yang mana kita tidak hanya mencari untung, tapi kita juga membagikan kebahagiaan," ujar Sales Executive Domestic Gas Wilayah Papua Pertamina MOR VIII William Handoko Gotama, di Jayapura, Kamis.
Ia menyebut program tersebut akan berlangsung selama beberapa hari dan lokasinya akan berpindah-pindah agar semakin banyak masyarakat yang bisa dijangkau.
"Kita membagikan 200 `cup` takjil setiap harinya, dan tempatnya akan berbeda-beda," kata dia.
Wiliam mengakui kegiatan berbagi takjil tersebut juga dimanfaatkan untuk mempromosikan "bright gas" 5,5 kg agar ke depan semakin banyak masyarakat yang meninggalkan minyak tanah sebagai bahan bakar memasak.
"Ini juga ajang untuk memperkenalkan `bright gas` yang masih baru di Jayapura agar masyarakat lebih mengenal produk ini," ujarnya lagi.
Dia mengaku pihaknya akan semakin menggencarkan promosi dan sosialisasi bright bas ditengah masyarakat, baik melalui komunitas maupun media.
"Promo dari `bright gas` masih berjalan, yaitu pembelian paket perdana Rp400 ribu gratis kompor dan regulator," kata Wiliam. (*)
Berita Terkait
Disdik Jayapura kelola Dana Otsus Rp30 miliar tingkatkan SDM OAP Papua
Senin, 6 Mei 2024 10:19
Biak Numfor jajaki ekspor perikanan ke Amerika dan China
Senin, 6 Mei 2024 2:40
Konsumsi beras Kota Jayapura 50 ribu ton per tahun
Senin, 6 Mei 2024 2:33
Sektor pendidikan pengaruhi peningkatan IPM Biak Numfor 73,46
Senin, 6 Mei 2024 2:30
DJP sebut pemadanan NIK-NPWP di Papua capai 80,34 persen
Minggu, 5 Mei 2024 18:41
Bea Cukai Jayapura amankan WN PNG membawa amunisi di PLBN Skouw
Minggu, 5 Mei 2024 18:40
Biak Numfor siapkan Perbup lakukan pemilihan calon anggota DPRK
Minggu, 5 Mei 2024 13:48
DLH Biak siapkan sekolah adiwiyata mandiri
Minggu, 5 Mei 2024 12:39