Jayapura (Antara Papua)- Unit Percepatan Pembangunan Kesehatan Papua (UP2KP) segera menurunkan tim investigasi untuk mengecek kasus kematian 38 warga di Distrik Samenage, Kabupaten Yahukimo.
"UP2KP segera menurunkan tim ke Distrik Samenage untuk mengecek kasus kematian 38 warga di distrik tersebut," kata Direktur UP2KP Agustinus Raprap di Jayapura, Kamis.
Agustinus mengatakan tim yang nantinya diturunkan akan terus membangun komunikasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua dan Dinkes Yahukimo karena mereka yang mempunyai wilayah pelayanan di distrik tersebut terkait data kematian dan pelayanan kesehatan di Samenage.
"Tim yang diturunkan akan langsung ke lapangan untuk mengecek kasus kematian tersebut. Jika terkait pasien maka UP2KP tidak mempunyai kewenangan dan intervensi yang terlalu jauh untuk menangani pasien, UP2KP hanya sebatas mengecek dan melakukan klarifikasi," ujarnya.
Ia mengatakan UP2KP mempunyai kewenangan untuk mengecek alokasi dana semisal alokasi dana 15 persen dari dana otonomi khusus (otsus) apakah benar-benar diperuntukkan untuk pelayanan kesehatan terutama untuk pelayanan dasar di puskesmas.
"Tim yang diturunkan juga akan melakukan klarifikasi ke Bupati Yahukimo dan DPRD setempat terkait kasus kematian tersebut," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesektariatan UP2KP Alexander Krisifu mengatakan tim akan turunkan ke Yahukimo lalu melanjutkan perjalan ke Distrik Samenage dalam waktu dekat ini.
"Tim yang diturunkan juga akan meminta kepada Dinkes Yahukimo segera melakukan langkah-langkah penanganan kasus tersebut. Kami minta kepada Dinkes Yahukimo turun langsung ke lapangan menyelesaikan masalah ini," ujarnya. (*)
Berita Terkait
Disdik Jayapura kelola Dana Otsus Rp30 miliar tingkatkan SDM OAP Papua
Senin, 6 Mei 2024 10:19
Biak Numfor jajaki ekspor perikanan ke Amerika dan China
Senin, 6 Mei 2024 2:40
Konsumsi beras Kota Jayapura 50 ribu ton per tahun
Senin, 6 Mei 2024 2:33
Sektor pendidikan pengaruhi peningkatan IPM Biak Numfor 73,46
Senin, 6 Mei 2024 2:30
DJP sebut pemadanan NIK-NPWP di Papua capai 80,34 persen
Minggu, 5 Mei 2024 18:41
Bea Cukai Jayapura amankan WN PNG membawa amunisi di PLBN Skouw
Minggu, 5 Mei 2024 18:40
Biak Numfor siapkan Perbup lakukan pemilihan calon anggota DPRK
Minggu, 5 Mei 2024 13:48
DLH Biak siapkan sekolah adiwiyata mandiri
Minggu, 5 Mei 2024 12:39