Jayapura (Antara Papua) - Manajemen PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VIII Maluku-Papua menargetkan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite di Tual, Provinsi Maluku bisa mencapai 40 persen.
Manager Fuel Ritel Marketing Pertamina MOR VIII Zibali Hisbul Masih, di Jayapura, Selasa, menjelaskan meski baru mulai menjual pertalite di Tual pada 13 Oktober 2017, namun kehadirannya bisa diterima masyarakat dengan baik.
"Selama ini konsumsi premium di Tual 1.100 kilo liter (KL) per bulan dan akhir tahun ini 40 persennya bisa beralih ke pertalite, ujarnya.
Ia menjelaskan keyakinan tersebut dikarenakan sudah banyak jenis kendaraan di Tual yang seharusnya memakai bahan bakar dengan ron 90, dan spesifikasi tersebut sudah terdapat di pertalite.
"Sebenarnya mobil keluaran 2005 ke atas ronnya tidak boleh di bawah 90, nah untuk kelas Avanza saja seharusnya sudah pakai pertalite," kata dia.
Zibali mengungkapkan meski kini belum ada program promo untuk memasarkan pertalite, namun ia meyakini pekerja Pertamina di wilayah kerjanya masing-masing akan bekerja keras untuk mendorong penjual;an pertalite.
"Sekarang kita di masing-masing rayon didorong berinovasi untuk meningkatkaan kesadaran masyarakat terhadap BBM berkualitas," katanya.
Ia menegaskan dengan kehadiran pertalite di Tual tidak akan mengganggu distribusi premium yang kini masih di subsidi pemerintah.
Sebagai infromasi, kini dua SPBU di Tual sudah mulai menjual pertalite, diagendakan akan ada dua APMS lagi yang segera menyusul. (*)
Berita Terkait
KPU:762 calon anggota PPD Mimika lolos tes administrasi
Selasa, 7 Mei 2024 3:01
Pemprov Papua Selatan alokasikan Rp21 miliar untuk Pilkada 2024
Selasa, 7 Mei 2024 2:57
Pemprov Papua: Peluang ekspor sagu masih terbuka lebar
Selasa, 7 Mei 2024 2:52
KPU Biak seleksi CAT 223 calon anggota PPD pilkada 2024
Senin, 6 Mei 2024 21:25
BPS: Perekonomian Papua triwulan I-2024 tumbuh 17,49 persen
Senin, 6 Mei 2024 21:20
Kapolda Papua: Kerja sama dengan perguruan tinggi tingkatkan SDM Polisi
Senin, 6 Mei 2024 21:19
BI Papua: penyerapan kas keliling Kabupaten Asmat capai Rp2,72 M
Senin, 6 Mei 2024 19:39
Satgas RI-PNG Yonif 122 tingkatkan patroli antisipasi penyelundupan amunisi
Senin, 6 Mei 2024 19:06