Biak (Antaranews Papua) - Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Biak Numfor, Papua, hingga H-4 jadwal pendaftaran calon belum memutuskan dukungan kepada calon manapun karena masih menunggu keluarnya keputusan resmi Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Sampai saat ini kami belum mendapatkan keputusan apapun dari DPP PDIP," kata Ketua DPC PDI Perjuangan Biak William G Engels dihubungi Antara di Biak, Kamis.
Ia mengakui, meski waktu pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk pemilihan kepala daerah serentak Juni 2018 akan dimulai KPU, 8-10 Januari namun jajaran pengurus DPC PDIP Biak belum memastikan akan berkoalisi dengan parpol manapun.
William yang kini berada di Jakarta berharap keputusan pimpinan pusat DPP PDIP segera keluar sehingga menjadi dasar pelaksanaan koalisi pilkada serentak 2018 Kabupaten Biak Numfor.
DPC PDIP Biak Numfor hanya memiliki dua kursi anggota DPRD sehingga untuk dapat mengusung paket pasangan Bupati dan Wakil Bupati Biak Numfor harus berkoalisi.
Dengan jumlah anggota DPRD PDIP dua orang, lanjut William Engels, sesuai aturan UU pilkada setiap parpol dapat mengusung paket bupati dan wakil bupati minimal 20 persen kursi DPRD hasil pemilu 2014 atau setara dengan lima kursi DPRD.
"Ya PDIP Biak Numfor akan berkoalisi dengan partai lain untuk dapat mengusung pasangan pilkada serentak 2018," ujarnya.
Pada 5 September 2017, DPP PDIP melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan kepada sejumlah bakal calon bupati Biak, di antaranya Pelaksana Tugas Bupati Biak Herry Ario Naap, kader PDIP Jan Dantje Kbarek serta sejumlah nama lain calon Bupati Biak Numfor yang bermukim di kota Jayapura.
Jumlah parpol pemilik kursi DPRD di antaranya Nasdem (4) Golkar (3), Demokrat (3), Gerindra (3), PPP (3) serta PDIP (2), PAN (2), PBB (2) dan Hanura (2) serta PKB satu kursi.
Hingga Kamis (4/1) sepuluh parpol peraih kursi DPRD Biak Numfor belum satupun mengumumkan resmi dan mendeklarasikan dukungan calon bupati dan wakil bupat Biak Numfor untuk pilkada serentak 2018. (*)
Berita Terkait
BBKSDA Papua lepasliarkan tiga Kasuari Selatan di Hutan Tinaruma Mimika
Sabtu, 30 November 2024 22:09
GOW Kota Jayapura gencar sosialisasi penggunaan gawai bagi anak
Sabtu, 30 November 2024 22:07
Pemkab Jayapura ajak warga dan aparat pemerintah membayar pajak
Sabtu, 30 November 2024 17:44
Dinkes Jayapura tingkatkan pelayanan stunting bagi ibu hamil dan balita
Sabtu, 30 November 2024 16:56
Disdikbud Biak prioritas penempatan guru sekolah pinggiran kampung
Sabtu, 30 November 2024 13:43
Pj Bupati Biak Sofia mengalirkan kebutuhan air bersih warga di delapan kampung
Sabtu, 30 November 2024 12:14
Suksesnya pilkada serentak 2024 di perbatasan RI-PNG
Sabtu, 30 November 2024 11:14
Mentrans sediakan beasiswa Patriot untuk anak muda asli Papua
Sabtu, 30 November 2024 5:22