Jayapura (Antaranews Papua) - Pengelola Puskesmas Perawatan Rumah Sakit Effata Angguruk, Distrik Angguruk, Kabupaten Yahukimo, berharap Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua kembali menempatkan satuan tugas (Satgas) kaki telanjang (kijang) di daerah tersebut.
"Saya sangat mengharapkan kepada Bapak Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua perhatikan kami, agar kembali menempatkan tim satgas kijang yang pernah ditempatkan di Angguruk beberapa tahun lalu," kata Rut Saud, penanggung jawab Puskesmas Perawatan Rumah Sakit Effata Angguruk, ketika dikonfirmasi dari Jayapura, Senin.
Satgas Kijang merupakan tim kesehatan bentukan Dinas Kesehatan Provinsi Papua yang melayani kesehatan masyarakat dengan cara berjalan kaki ke permukiman penduduk.
Menurut Rut, Satgas Kijang yang pernah dikirim oleh Dinas Kesehatan Papua ke Angguruk sangat membantu dalam melayani kesehatan masyarakat setempat.
"Tenaga kesehatan di sini sangat terbatas sekali dalam melayani kesehatan masyarakat Angguruk, jadi kami butuh tim satgas kijang," kata Rut yang kesehariannya bertugas sebagai dokter umum di Puskesmas Angguruk.
Hal yang sama juga disampaikan Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinas Kesehatan Provinsi Papua Darwin Kristian Rumbiak.
Menurut Darwin, keberadaan tim Satgas Kijang di Angguruk sangat membantu dan menopang pelayanan kesehatan di puskesmas setempat.
Namun, lanjut dia, pada 2018 ketika tim satgas kijang ditarik, pihak puskesmas di sana sangat kewalahan, dan mereka lemah dalam melakukan pelayanan kesehatan kepada masyarakat karena keterbatasan tenaga.
"Mereka berharap tahun ini Dinkes Papua mengirim lagi tim satgas kijang guna menopang pelayanan kesehatan di Angguruk," kata Darwin yang masih merangkap jabatan Kepala Bidang Respons Emergensi Unit Percepatan Pembangunan Kesehatan Provinsi Papua (UP2KP).
Dia mengaku mengetahui kondisi di Angguruk ketika mewaikili Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua melakukan kunjungan kerja ke Angguruk pada Rabu (16/5).
Pada Februari 2016, Dinas Kesehatan Provinsi Papua menempatkan tiga tim satgas kaki telanjang di tiga distrik di Kabupaten Yahukimo, salah distrik di antaranya di Distrik Angguruk. (*)
Berita Terkait
Sebanyak 100 siswa lulusan SMA 1 Biak diterima PTN jalur prestasi
Minggu, 12 Mei 2024 13:26
Indonesia-PNG perkuat kerja sama untuk kelola perbatasan
Minggu, 12 Mei 2024 3:53
Pemkab Jayapura anggarkan Rp2 miliar pembangunan gereja daerah 3T
Sabtu, 11 Mei 2024 19:07
KKP: Biak berpotensi pemasok ikan tuna untuk program makan gratis
Sabtu, 11 Mei 2024 19:04
Pemkab Puncak: Asrama mahasiswa membantu tingkatkan kualitas pendidikan
Sabtu, 11 Mei 2024 18:00
PT PLN Papua sebut tersisa 112 desa belum teraliri listrik
Sabtu, 11 Mei 2024 17:38
Satgas Pamtas RI-PNG manfaatkan bunga lavender jadi obat nyamuk
Sabtu, 11 Mei 2024 17:37
Kasatgas Humas Damai Cartenz ungkap anak buah Osea Boma bunuh Danramil Aradide
Sabtu, 11 Mei 2024 16:27