Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan dunia pendidikan harus memperhatikan pembangunan karakter bangsa, budi pekerti, sopan santun, nilai-nilai etika dan agama dalam rangka pembangunan sumber daya manusia yang memiliki karakter dan kualitas yang baik.
Menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis, Presiden Joko Widodo turut mengucapkan selamat hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap 2 Mei.
"Kita semua merayakan dengan bergembira. Tapi ingat bahwa pembangunan karakter bangsa, budi pekerti, sopan santun, nilai-nilai etika, agama ke depan harus menjadi perhatian dunia pendidikan kita dalam rangka pembangunan sumber daya manusia yang memiliki karakter dan kualitas yang baik," ujar Presiden seusai meresmikan Bendungan Gondang di Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, Kamis.
Sebelumnya, Presiden Jokowi juga mengucapkan selamat hari Pendidikan Nasional di semua akun media sosialnya, baik di Twitter, Facebook, maupun Instagram.
Di akun Instagram dan Twitter resminya @jokowi, Kepala Negara mengunggah gambar animasi suasana belajar mengajar di sebuah kelas berikut tulisan "Selamat Hari Pendidikan Nasional".
Dalam gambar tersebut tampak juga foto tokoh pendidikan nasional Raden Mas Soewardi Soerjaningrat atau Ki Hajar Dewantara yang dipajang di dinding kelas.
"Pendidikan adalah jalan panjang yang ditempuh sebuah bangsa yang menghadapi tantangan untuk membangun identitas, karakter, dan martabatnya," tulis presiden dalam unggahan tersebut.
Presiden Jokowi: dunia pendidikan harus perhatikan pembangunan karakter bangsa
Kita semua merayakan dengan bergembira. Tapi ingat bahwa pembangunan karakter bangsa, budi pekerti, sopan santun, nilai-nilai etika, agama ke depan harus menjadi perhatian dunia pendidikan kita dalam rangka pembangunan sumber daya manusia yang memili