Makassar (ANTARA) - Tim SAR gabungan melakukan evakuasi korban longsor di Desa Caramming, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, kata Koordinator Pos Basarnas Bantaeng Arman saat dikonfirmasi ANTARA di Makassar, Senin.
Dari keterangan diperoleh, ada lima warga Kabupaten Sinjai, Minggu (19/4), mengambil bahan baku untuk pembuatan pupuk kapur di Desa Caramming, Kecamatan Bontotiro. Namun, nahas tanah di bukit tersebut tiba-tiba longsor.
Setelah mendapat informasi, tim SAR gabungan langsung terjun ke lokasi. Selanjutnya, dilaporkan ke Basarnas dan meminta bantuan untuk evakuasi terhadap tiga orang yang belum ditemukan sebelumnya.
Mereka sedang beraktivitas di bekas tambang galian, tiba-tiba tanah longsor menimpanya. Seorang korban selamat, seorang ditemukan meninggal, dan tiga lainnya yang tertimbun belakangan diketahui sudah meninggal dunia.
Warga Dusun Balampesoang, Desa Samaturue, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sinjai yang selamat dari kejadian itu adalah Mahir Mappi (50).
Selanjutnya, Haji Jafar (60) ditemukan meninggal dunia pada pukul 12.30 WITA, Wahyu (7) ditemukan meninggal pada pukul 16.30 WITA, Bambang (20) ditemukan meninggal dunia pada pukul 16.35 WITA, dan Akbar (25) ditemukan paling terkahir pada pukul 16.40 WITA dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban dievakuasi ke RSUD Sultan Daeng Raja Bulukumba sebelum diantar ke rumah duka," kata Arman.
Berita Terkait
Bupati Jayawijaya: Tiga warga Elarek meninggal akibat tanah longsor
Kamis, 11 Mei 2023 17:42
Tanah longsor menyebabkan tujuh orang tewas di Kota Jayapura
Jumat, 7 Januari 2022 11:23
Jenazah korban tanah longsor di Lama Nele Flores dimakamkan massal
Rabu, 7 April 2021 17:45
Pemkab Jayawijaya mulai salurkan bantuan bagi korban bencana
Rabu, 17 Maret 2021 14:13
Empat santri korban tanah longsor di Pamekasan berasal dari Jember
Rabu, 24 Februari 2021 14:47
Lima orang santri Pamekasan meninggal dunia akibat tebing longsor
Rabu, 24 Februari 2021 13:19
Petugas evakuasi tiga korban jiwa tanah longsor Nganjuk
Selasa, 16 Februari 2021 14:22
Temuan korban meninggal tanah longsor di Ngetos-Nganjuk bertambah
Senin, 15 Februari 2021 13:52