Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu berpeluang menguat didukung sentimen vaksin dan perkembangan politik di Amerika Serikat (AS).
Pada pukul 9.37 WIB rupiah masih bergerak melemah 3 poin atau 0,02 persen ke posisi Rp14.158 per dolar AS dibandingkan hari sebelumnya Rp14.155 per dolar AS.
"Potensi penguatan rupiah masih terbuka karena sentimen positif yang membayangi pergerakan harga aset berisiko pagi ini," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Rabu.
Menurut Ariston, harga aset-aset berisiko di pasar keuangan Asia terlihat menguat karena sentimen positif dari kemajuan vaksin COVID-19 dan kepastian politik di AS.
Presiden AS Donald Trump akhirnya memberi lampu hijau untuk transfer resmi kekuasaan yang akan dimulai pada Senin (23/11), sebuah proses yang ditunda selama berminggu-minggu meskipun calon Demokrat Joe Biden muncul sebagai pemenang yang jelas dalam pemilihan AS. Administrasi Layanan Umum (GSA) memberi tahu Biden bahwa dia dapat secara resmi memulai proses serah terima.
"Indeks saham Dow Jones tembus all time high semalam, di atas level 30.000. Indeks saham KOSPI juga menembus all time high. Ini menunjukkan aliran modal ke aset berisiko cukup kuat," ujar Ariston.
Ariston memperkirakan hari ini rupiah masih berpeluang menguat di kisaran Rp14.100 per dolar AS hingga Rp14.180 per dolar AS.
Pada Selasa (24/11) lalu rupiah ditutup melemah 6 poin atau 0,04 persen ke posisi Rp14.155 per dolar AS dibandingkan hari sebelumnya Rp14.149 per dolar AS.
Berita Terkait
Pemprov Papua minta warga perbatasan bertransaksi gunakan rupiah
Jumat, 17 November 2023 14:05
BI Papua edukasi pelajar cinta rupiah ke masyarakat
Senin, 10 Juli 2023 10:11
BI gelar ekspedisi Rupiah berdaulat di enam wilayah 3T Papua
Jumat, 23 Juni 2023 19:06
Astra Motor Papua hadirkan promo Honda CB150X hingga jutaan rupiah
Senin, 22 Mei 2023 10:03
Gairah perekonomian dari penggunaan rupiah perbatasan Merauke
Sabtu, 15 April 2023 14:28
BI Papua meluncurkan Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri 2023
Senin, 27 Maret 2023 17:22
Pemprov Papua apresiasi penyelenggaraan ekspedisi rupiah BI
Selasa, 21 Juni 2022 18:57
Rupiah menguat dipicu kemajuan perundingan damai Rusia-Ukraina
Rabu, 30 Maret 2022 10:47