Beijing (ANTARA) - Kasus mutasi virus corona baru seperti yang merebak di Inggris belum ditemukan di China, namun pengamanan di negara berpenduduk terbanyak di dunia itu, khususnya di wilayah Ibu Kota Beijing diperketat.
China telah mengambil langkah-langkah pencegahan dalam menghadapi meningkatnya risiko infeksi dari para pendatang agar jangan sampai menular pada warga lokal, demikian pernyataan Deputi Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular China (CCDC) Feng Zijian dikutip media penyiaran setempat, Rabu.
Menurut dia, sejauh ini tidak ditemukan kasus mutasi corona baru di negaranya, baik melalui para pendatang asing maupun komoditas impor.
Urutan genetika virus yang menginfeksi pendatang asing atau kontaminasi barang impor belum terlihat jejaknya di sini, demikian Feng.
Pihaknya sedang menyusun langkah-langkah strategis untuk menghalau masuknya virus corona jenis baru yang sekarang merebak di Inggris itu.
Ketatnya pengamanan di Beijing sudah terlihat dalam beberapa hari terakhir, terutama di Distrik Chaoyang setelah ditemukan dua kasus impor baru dari salah satu hotel.
Kedutaan China di London juga menangguhkan pemberian visa kepada siapa saja yang hendak bepergian ke China.
Pemerintah Hong Kong juga telah melarang semua penerbangan dari Inggris mulai Selasa (22/12) dan akan berlaku hingga 10 Januari 2021.
Pakar penyakit menular saluran pernapasan terkemuka di China Prof Zhong Nanshan mengaku belum menemukan bukti nyata bahwa virus corona jenis baru yang terdeteksi di Inggris dapat melumpuhkan vaksin COVID-19.
Masih harus diteliti lagi, apakah jenis virus korona yang baru terdeteksi di Inggris itu dapat merusak kemanjuran vaksin COVID-19 sudah tersedia di berbagai negara, ujarnya.
Berita Terkait
Kemenkes teliti mutasi virus baru yang berpotensi dibawa pendatang India
Selasa, 27 April 2021 6:15
Guru Besar UI Prof Tjandra: Virus corona mutasi baru E484K lebih menular
Jumat, 9 April 2021 15:51
Indonesia tutup pintu bagi WNA dari semua negara per 1 Januari 2021
Senin, 28 Desember 2020 16:57
Ilmuwan Unair Surabaya temukan mutasi virus corona baru di Surabaya
Selasa, 1 September 2020 16:07
Inggris akan bantu negara lain lacak varian baru virus corona
Selasa, 26 Januari 2021 10:51
Tempat latihan klub Aston Villa ditutup karena wabah virus corona
Jumat, 8 Januari 2021 3:30
Chelsea masih bisa untung Rp631 miliar meski ada pandemi corona
Sabtu, 2 Januari 2021 4:16
Akibat virus corona, City kehilangan lima pemain hadapi Chelsea
Sabtu, 2 Januari 2021 4:07