Jayapura (ANTARA) - PT Angkasa Pura I Bandara Sentani bersama Balai Karantina Pertanian Kelas I Jayapura memasang fasilitas karpet disinfektan di Bandara Sentani Jayapura pada ruang masuk kedatangan untuk mencegah masuknya virus penyakit mulut dan kuku (PMK) .
Legal and Stakeholder Relation Manager Bandara Sentani Surya Eka, Rabu di Sentani mengatakan, pemasangan karpet disinfektan sebagai upaya untuk pencegahan dan pengendalian PMK yang kemungkinan terbawa penumpang.
"Karpet desinfektan ini berguna untuk mencegah virus PMK yang kemungkinan terbawa penumpang melalui alas kaki yang dikhawatirkan akan menular ke hewan ternak," katanya.
Menurut Surya, pihaknya mengharapkan seluruh penumpang yang tiba di Bandara Sentani melewati karpet disinfektan yang disediakan agar dapat memitigasi risiko penyebaran virus PMK.
"Balai Karantina Pertanian Kelas I Jayapura akan terus mengontrol karpet desinfektan dengan melakukan penyemprotan secara berkala guna menjaga agar karpet tersebut tetap efektif berfungsi untuk mencegah virus masuk ke Papua," ujarnya.
Dia menjelaskan selain itu, mengenai operasional bandara, selama sejak tanggal 1 hingga 26 Juli mencatat sebanyak 140.947 pergerakan penumpang yang terdiri dari 69.350 penumpang datang dan 71.597 penumpang berangkat.
"Untuk pergerakan pesawat naik 38 persen yakni 3.303 total pergerakan pesawat yang datang maupun berangkat naik," katanya lagi.
Dia menambahkan hal ini dibandingkan tahun lalu yakni sebanyak 2.385 dan kargo juga mengalami kenaikan sebesar 33 persen yakni sebanyak 7.764.549 kilo gram dibanding periode Juli tahun lalu sebanyak 5.837.830 kilo gram.