Kodim 1708/Biak Numfor menyebutkan progres program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) pada pekerjaan fisik mencapai 50 persen.
Komandan Kodim 1708/BN Dansatgas TMMD ke-115 Letkol Inf J. Daniel P. Manalu dalam siaran pers Penerangan Kodim Biak Numfor di Jayapura, Jumat, mengatakan pekerjaan fisik berupa pembangunan10 unit dengan type 45 tersebut diharapkan dapat selesai tepat waktu.
"Sedangkan untuk pekerjaan non fisik, kami melakukan penyuluhan bidang bela negara," katanya.
Menurut Daniel, pihaknya melakukan penyuluhan TNI/Polri dalam mewujudkan peran Kamtibmas, kemudian tentang radikalisme dan narkoba, lalu ada juga tentang hukum KDRT, begitu juga mengenai bagaimana peranan hukum dalam masyarakat.
"Ada juga penyuluhan mengenai kesehatan seperti tentang vaksin dan pencegahan COVID-19, lalu bahaya stunting, posyandu, dan pembahasan tentang implan KB," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya terus memantau perkembangan yang sedang terjadi di lapangan sehingga hasil yang dicapai, sesuai dengan harapan serta semua dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala.
Sementara itu, Ketua Tim Wasev Kolonel Inf Erwin Rusti Awan mengatakan tujuan kegiatan TMMD adalah selain membantu percepatan pembangunan di daerah juga untuk mengatasi kesulitan rakyat serta sarana guna mempererat kemanunggalan TNI-Rakyat.
"Atas nama kepala Staf TNI-AD selaku PJO TMMD kami ucapkan terima kasih dan penghargaan kepada pemerintah daerah serta komponen masyarakat atas kerjasamanya dan semangat gotong-royongnya dalam mendukung kelancaran kegiatan TMMD ini," katanya yang juga sebagai Paban Sahli Kasad Bid. Was Afrika dan Timteng.