Timika (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah menyebutkan pelaksanaan program Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio bagi anak usia 0-7 tahun daerah ini mencapai 41 persen dari target 55.570 anak.
“Pada Kamis (6/6) terus mengalami peningkatan hingga mencapai 41 persen dari target sasaran sebanyak 55.570 anak,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Mimika Obet Tekege di Timika, Jumat.
Ia menyebut pelaksanaan program itu pada hari sebelumnya, Rabu (5/6), mencapai 36 persen dari total target tersebut.
Ia menyebut percepatan PIN Polio di daerah ini terjadi atas kerja sama dan kerja keras semua elemen, di antaranya melibatkan 11 puskesmas, tenaga kesehatan, kepala kelurahan, dan orang tua dari anak-anak penerima imunisasi polio.
“Kami memberikan apresiasi karena 11 kepala puskesmas membangun koordinasi bersama kepala kelurahan sehingga ada peran aktif dari pemerintahan tersebut untuk menyosialisasikan PIN Polio,” ujarnya.
Dia menyampaikan apresiasi kepada para kepala kelurahan yang berperan aktif dalam sosialisasi program kepada masyarakat sehingga capaian PIN Polio 41 persen pada Kamis (6/6).
“Untuk kasus satu anak yang terkena polio di Mimika untuk saat ini kondisinya menunjukkan ada kemajuan yang signifikan, sudah mulai dapat berjalan sedikit demi sedikit,” katanya.
Ia menyebut salah satu kendala PIN Polio ditemui tim di daerah setempat, yakni orang tua yang membawa anak saat bekerja sehingga anak tersebut tidak dapat menerima imunisasi polio.
“Kami mengharapkan agar orang tua memahami bahwa imunisasi ini sangat penting bagi anak usia 0-7 tahun, untuk mencegah anak terkena virus polio,” ujarnya.