Biak (Antara Papua) - Dua orang calon jamaah haji dari Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua yang telah mendapat "seat" terbang ke tanah suci Makkah Almukaramah, di Saudi Arabia, batal berangkat karena sejumlah alasan.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Biak Numfor, Asden J Naiborhu di Biak, Sabtu, mengakui, kedua calon haji Biak dipastikan tidak jadi berangkat karena sakit dan tidak melunasi biaya perjalanan ibadah haji sesuai batas waktu ditetapkan pemerintah.
"Bagi calon haji yang sudah mendapat `seat` terbang tetapi gagal berangkat karena alasan tertentu tidak dapat diganti calon lain, untuk Biak jemaah calon haji yang siap berangkat sebanyak 16 orang," kata Asden.
Ia mengakui, meski ada dua calon haji yang batal berangkat tetapi untuk kesiapan belasan jemaah haji Biak Numfor telah rampung untuk diberangkatkan ke tanah suci melalui embarkasi haji Hasanuddin Makassar.
Sebelum diberangkatkan ke embarkasi haji Makassar, menurut Asden, sebanyak 16 calon haji Biak Numfor akan dilepas secara resmi oleh Bupati Biak Numfor Thomas Ondy pada pekan depan.
Menyinggung kuota haji 2016, Asden mengatakan, jajaran Kementerian Agama dan Pemkab Biak Numfor berharap ada peningkatan kuota calon haji.
"Adanya penambahan kuota haji di 2016 diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi calon haji lain yang masuk daftar tunggu mencapai ratusan orang untuk berangkat ke tanach suci menjalankan ibadah rukun Islam kelima," ujar Asden.
Sebanyak 16 calon haji Biak akan masuk di kloter sembilan embarkasi haji Hasanuddin Makassar akan berangkat ke tanah suci dijadwalkan 1 September 2015. (*)
Berita Terkait
KPU:762 calon anggota PPD Mimika lolos tes administrasi
Selasa, 7 Mei 2024 3:01
Pemprov Papua Selatan alokasikan Rp21 miliar untuk Pilkada 2024
Selasa, 7 Mei 2024 2:57
Pemprov Papua: Peluang ekspor sagu masih terbuka lebar
Selasa, 7 Mei 2024 2:52
KPU Biak seleksi CAT 223 calon anggota PPD pilkada 2024
Senin, 6 Mei 2024 21:25
BPS: Perekonomian Papua triwulan I-2024 tumbuh 17,49 persen
Senin, 6 Mei 2024 21:20
Kapolda Papua: Kerja sama dengan perguruan tinggi tingkatkan SDM Polisi
Senin, 6 Mei 2024 21:19
BI Papua: penyerapan kas keliling Kabupaten Asmat capai Rp2,72 M
Senin, 6 Mei 2024 19:39
Satgas RI-PNG Yonif 122 tingkatkan patroli antisipasi penyelundupan amunisi
Senin, 6 Mei 2024 19:06