Merauke (Antara Papua) - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kabupaten Merauke, Provinsi Papua memusnahkan ratusan jenis makanan kedaluwarsa setelah dilakukan pengawasan di tujuh distributor penyedia bahan makanan pokok.
Kepala Pos BPOM Kabupaten Merauke Herianto Baan, di Merauke, Senin, mengatakan barang kadaluwarsa yang disita baru-baru ini merupakan hasil temuan dari tujuh sarana yang diperiksa.
"Dari tujuh sarana yang kita periksa, empat sarana tidak memenuhi syarat karena menyimpan produk kedaluwarsa, rusak, bersama-sama dengan yang lain dan belum dipisahkan. Itu sudah kita musnahkan dan ada yang diamankan untuk sementara," katanya.
Produk yang dimusnahkan seperti mei instan dan minuman ringan itu jika dinominalkan mencapai jutaan rupiah dan pada saat diamankan pihak distributor tidak memberikan perlawanan.
"Nilai nominal yang kita temukan dari empat sarana itu sekitar Rp47,78 juta lebih," katanya.
Ia menambahkan, setelah melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke distributor, pihaknya berencana melakukan sidak ke supermarket, swalayan dan pasar tradisional yang ada.
"Kami akan turun bersama dengan dinas kesehatan dan disperindak," ujarnya.
Sidak yang dilakukan, kata dia, merupakan tindak lanjut instruksi kepala BPOM RI yang mengharapkan BPOM seluruh provinsi untuk melakukan pengawasan pangan yang dimulai dari distributor hingga ke toko dan kios. (*)
Berita Terkait
SMAN 1 Biak terapkan kurikulum Merdeka Belajar tahun ajaran 2024
Rabu, 1 Mei 2024 19:50
Pemprov Papua tetap menjadwalkan pasar murah selama 2024
Rabu, 1 Mei 2024 19:48
Kapolres: Pelaku penganiayaan Bripda Oktovianus di Dekai ditangkap
Rabu, 1 Mei 2024 16:46
Pemkot Jayapura meraih rekor MURI pembentangan Bendera Merah Putih
Rabu, 1 Mei 2024 15:30
Balai Karantina Papua Tengah periksa 2.459 kilogram gaharu tujuan Jakarta
Rabu, 1 Mei 2024 15:28
Pemprov Papua: Hari Buruh momentum tingkatkan kesejahteraan pekerja
Rabu, 1 Mei 2024 14:20
Pemkot Jayapura bentangkan Bendera Merah Putih Jalan Holtekamp sepanjang 10,76 km
Rabu, 1 Mei 2024 14:19
Dishub Mimika: Masyarakat Wakia hibahkan lahan untuk Bandara Kapiraya
Rabu, 1 Mei 2024 14:16