Jayapura (Antara Papua) - Satuan tugas pengamanan perbatasan RI-Papua Nugini (PNG) Yonif Para Raider 432/Waspada Setia Jaya (WSJ) mengagalkan penyelundupan ganja dari PNG yang dibawa tiga pemuda melalui berbagai wilayah di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, pada Kamis (30/8).
"Salah seorang pembawa ganja itu berstatus mahasiswa, yang tiga kilogram ganja yang diisi di dalam lima kantong bening," kata Komandan Yonif Para Raider 432/WSJ Letkol Inf Ahmad Daud, di Jayapura, Jumat.
Ia mengatakan penyelundupan ganja kering siap edar itu diketahui saat prajurit dari batalyon Kostrad itu melakukan pemeriksaan di ruas jalan trans-Papua yang melintasi kampung Tolong Distrik Arso, Kabupaten Keerom, Papua, yang dipimpin oleh Danki A Lettu Inf AS Siregar
Awalnya, prajurit mengamankan SP (27), mahasiswa yang membawa satu kilogram ganja, saat menuju Abepura menggunakan angkutan umum.
Kemudian diamankan Y (30) dan YN (28) yang membawa lima bungkus ganja seberat dua kilogram.
Letkol Ahmad Daud mengatakan dari pengakuan YN, ganja tersebut diperoleh dari kebun Y yang bermukim di kawasan perkebunan sawit Rajawali Arso.
"Ganja kering itu rencananya diedarkan di Sentani, setelah terlebih dahulu dikemas dalam plastik berbeda," ujarnya.
Kini, ketiga pemuda penyelundup ganja dari PNG beserta barang bukti sudah diserahkan ke Polres Keerom untuk diproses lebih lanjut.
"Jalan trans-Papua yang melintasi Kabupaten Keerom memang rawan penyelundupan ganja sehingga anggota diminta senantiasa waspada dan terus melakukan 'sweeping'," kata Letkol Ahmad Daud. (*)
Berita Terkait
Pemkot Jayapura: Holtekamp menuju kampung modern
Sabtu, 4 Mei 2024 20:31
Kapolres: Seorang warga dilepas karena tak cukup bukti terlibat OPM
Sabtu, 4 Mei 2024 20:29
BPBD membangun pusdalops di Kantor Wali Kota Jayapura
Sabtu, 4 Mei 2024 20:27
Taman Burung-Anggrek Ruar Biak tempat wisata belajar alam lingkungan
Sabtu, 4 Mei 2024 18:30
Disnaker Mimika harap PTFI terus bina pekerja OAP
Sabtu, 4 Mei 2024 14:39
SMKS Pariwisata YPK 1 Biak siapkan lulusan anak OAP masuki dunia kerja
Sabtu, 4 Mei 2024 14:11
Disdik Mimika sebut lomba potensi sains tingkatkan kualitas pendidikan
Sabtu, 4 Mei 2024 13:28
Dinkes Biak-LASKESI lakukan akreditasi sembilan Puskesmas
Sabtu, 4 Mei 2024 13:26