Ambon (Antaranews Papua) - Karyawan PT Sampoerna Cabang Palu asal Ambon, Patricia Tuhumury/Kailola (30) hingga saat ini belum ditemukan, menyusul gempa tektonik berkekuatan 7,4 Skala Richter (SR) yang menguncang daerah itu pada Jumat, (28/9) petang sekitar pukul 18.02 WITA dan menyebabkan tsunami.
Keluarga Patricia di Ambon, Novy Pinontoan, Sabtu, mengatakan, telah diberitahu manajemen PT. Sampoerna Cabang Palu bahwa kemenakannya itu belum ditemukan.
"Kami sedih mendengar pemberitahuan tersebut, apalagi suaminya, Tito Kailola (30) juga belum ditemukan," ujarnya.
Tragisnya, anak mereka, Sasya(7) berdasarkan konfirmasi PT. Sampoerna Cabang Palu yang mengirimkan fotonya melalui WhatApp(WA) untuk memastikan identitasnya teryata telah ditemukan meninggal dunia.
Novy yang Pemred SKH Suara Maluku terbitan Kota Ambon itu mengutip penjelasan manajemen PT. Sampoerna Cabang Palu bahwa saat gempa, Patricia sedang bekerja di kantornya.
Sedangkan, suaminya, Tito setelah menjemput Sasya yang saat ini siswa kelas dua SD bermaksud mengecek Patricia di kantor karena khawatir guncangan gempa.
"Kemungkinan saat Tito dan Sasya tiba di kantor Patricia dilanda tsunami karena lokasinya berada di Pantai Palu," ujar Novy mengutip penjelasan manajemen PT Sampoerna Cabang Palu.
Keluarga Patricia di Ambon sangat bersedih karena dia bersama Tito dan Sasya baru kembali ke Palu pada 24 September 2018. Mereka berada di Ambon untuk menghadiri pemakaman ayah Patricia pada 22 September 2018.
"Kami mendoakan agar Patricia dan Tito bisa ditemukan dalam kondisi apapun," ujar Novy.
Berita Terkait
Wapres Ma'ruf Amin lakukan kunjungan kerja ke Palu
Kamis, 6 Januari 2022 8:37
BPBD Tojo Una-Una: Tak ada korban jiwa pascagempa Magnitudo 6,5
Selasa, 27 Juli 2021 12:17
PMI kerahkan relawan asal Palu dan Makassar bantu korban gempa Sulbar
Jumat, 15 Januari 2021 15:17
BMKG:Palu diguncang dua gempa magnitudo 3 dan 2,1
Sabtu, 11 April 2020 4:29
Bandara Palu kembali bisa didarati pesawat Jet
Sabtu, 13 Oktober 2018 20:02
Gempa bumi kembali guncang Palu dan sekitarnya
Selasa, 9 Oktober 2018 10:00
Hari kedelapan pasca gempa-tsunami Palu
Sabtu, 6 Oktober 2018 21:20
Dorce Gamalama berencana adopsi anak korban gempa-tsunami Palu
Sabtu, 6 Oktober 2018 20:06