Biak (ANTARA) - Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kabupaten Biak Numfor, Papua menjadi percontohan zonasi penerapan Kurikulum 2013 bagi lima sekolah di daerah itu, dalam rangka pemerataan kesamaan pengajaran implementasi K-13.
"Lima sekolah yang menjadi zonasi Kurikulum 2013 SMA Negeri 1 Biak, terdiri SMA Negeri 1 Urfu, SMA YPK Urfu, SMA Yapis, SMA YPK 2 Mandala, dan SMA Negeri Distrik Warsa," kata Kepala SMA Negeri 1 Biak Ruben Yustus Faknik ketika menanggapi zonasi Kurikulum 2013 untuk lima sekolah di Biak, Senin.
Ia mengatakan pelaksanaan Kurikulum 2013 merupakan penyempurnaan dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada 2006.
Pelaksanaan Kurikulum 2013, kata dia, menekankan metode mengajar yang mengacu kepada perubahan sikap (afeksi) para anak didik.
Tujuan akhir pelaksanaan Kurikulum 2013, kata Ruben, membentuk pribadi anak yang berakhlak mulia dan taat beragama.
"Jika di SMA Negeri 1 Biak penerapan pembelajaran Kurikulum 2013 sudah 'full' 100 persen maka sekolah di lima zonasinya juga harus mendapatkan sama pelaksanaan K-13," ujarnya.
Menyinggung fasilitas pendukung zonasi Kurikulum 2013 di lima sekolah, katanya, untuk SMA Negeri 1 Biak sudah cukup, termasuk tenaga guru.
Dalam penerapan Kurikulum 2013, katanya, guru menjadi fasilitator dan mengarahkan siswa untuk mencari bahan ajar sendiri serta mencari solusinya sendiri, untuk kemudian didiskusikan bersama dan dibuat kesimpulan dalam buku catatan.
"Ini salah satu dampak positif pelaksanaan pembelajaran kurikulum baru 2013 karena siswa lebih kreatif menggali pengetahuan materi belajar pada mata pelajaran tertentu," ujarnya.
Berdasarkan data, zonasi proyek percontohan lima sekolah di Kabupaten Biak Numfor untuk pelaksanaan Kurikulum 2013, mendapat dukungan pendanaan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mencapai Rp100 juta.
Berita Terkait
BPBD imbau warga Mimika antisipasi kebakaran saat musim panas
Kamis, 28 Maret 2024 23:38
Pemkab Biak Numfor fasilitasi pengelolaan keuangan Dana Desa 257 kampung
Kamis, 28 Maret 2024 18:54
Dinkes Kota Jayapura tingkatkan kewaspadaan terhadap kasus DBD
Kamis, 28 Maret 2024 18:45
DLHK Kota Jayapura sebut timbulan sampah 241 ton setiap hari
Kamis, 28 Maret 2024 18:15
Pengobatan gratis OAP demi kualitas manusia lebih baik
Kamis, 28 Maret 2024 18:11
BRI Peduli bagikan paket Ramadhan ke santri dan sahabat pers di Biak
Kamis, 28 Maret 2024 17:30
Pemkot Jayapura komitmen memastikan kesehatan masyarakat
Kamis, 28 Maret 2024 16:46
Bank Indonesia gencar kendalikan inflasi di Papua Selatan
Kamis, 28 Maret 2024 16:46