Jayapura (ANTARA) - Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf Rodja mengatakan hingga kini kontak tembak masih berlangsung di Deiyai pascatewasnya satu anggota TNI AD dan dua anggota Polri yang terluka.
Anggota TNI AD meninggal akibat terkena panah, demikian pula dua anggota Polri yang berasal dari brimob dan dalmas.
“Kapolres Paniai dan tim masih kontak tembak,” aku Irjen Pol Rodja yang dihubungi Antara melalui telepon selularnya dari Jayapura, Rabu.
Dikatakan, dalam insiden tersebut dilaporkan satu pucuk senjata milik TNI AD hilang.
Ketika ditanya tentang korban lainnya, Kapolda Papua mengaku belum dapat laporan lengkap.
Irjen Pol Rudolf Rodja mengatakan jika dirinya masih berada di Timika, Kabupaten Mimika, Papua.
Berita Terkait
Elimelek Edowai dilantik jadi Penjabat Bupati Deiyai
Sabtu, 24 Februari 2024 10:39
Polres Deiyai tetapkan tiga tersangka terkait kasus pembakaran pasar Waghete
Sabtu, 17 Desember 2022 19:08
Kodim 1703 Deiyai buka dapur umum korban kebakaran pasar Waghete
Kamis, 15 Desember 2022 2:55
Prajurit Koramil Waghete korban kerusuhan Deiyai dievakuasi ke Nabire
Selasa, 13 Desember 2022 2:37
11 orang diamankan dalam kerusuhan Deiyai
Senin, 12 Desember 2022 20:51
TNI-Polri bersiaga walau kamtibmas terkendali pascakerusuhan di Deiyai
Senin, 12 Desember 2022 20:44
Dandim 1703/Deiyai: Tak ada senjata api yang dirampas KKB
Sabtu, 8 Oktober 2022 18:54
KPU Deiyai memadankan data pemilih tetap berkelanjutan
Jumat, 12 Agustus 2022 21:14