Wamena (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua mengajak bupati dan wakil bupati mendatangkan investor di daerah masing-masing dalam rangka mengelola potensi yang ada guna memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.
Kepala Bappeda Papua Yohanis Walilo di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Senin, mengatakan yang harus dilakukan sebelum mendatangkan investor adalah memastikan keamanan.
Menurut dia, banyak potensi yang bisa menarik investor di Papua, hanya saja situasi keamanan belakangan kurang kondusif di mata investor.
"Oleh karena itu tugas bersama pemangku kepentingan, kita memastikan keadaan kita pulih dahulu. Kalau sudah aman dan kita bisa meyakinkan dan memberikan kepercayaan kepada masyarakat luas yang mau berinvestasi di Papua, tidak jadi masalah," katanya.
Menurut dia, berinvestasi di segala bidang di Papua sangat memungkinkan, misalnya di sektor pertanian.
"Contoh di Kabupaten Mappi dengan Boven Digoel itu memiliki potensi perkebunan karet, kita perlu angkat karena dikelola baik, ada investor masuk berarti dia dapat PAD cukup besar," katanya.
Mantan Sekda Jayawijaya itu mengatakan potensi di wilayah pegunungan tengah juga banyak, hanya perlu pendekatan yang lebih agar bisa menghasilkan.
"Misalnya kopi, yang pernash kita ekspor ke luar negeri, itu bagaimana sekarang kembangkan antarakabupaten, provinsi dan pusat, kita harus sama-sama angkat sebagai potensi itu," katanya.
Berita Terkait
Kapolres Jayapura: Kondisi keamanan kondusif selama Ramadan
Selasa, 2 April 2024 12:08
PT Pertamina Papua: Penyaluran BBM normal setelah kondisi keamanan stabil
Senin, 10 April 2023 11:00
Aparat siagakan mobil Barracuda di depan Kantor Bupati Jayapura
Jumat, 1 November 2019 13:40
Kapolda: Situasi di Papua relatif aman jelang pelantikan presiden
Selasa, 15 Oktober 2019 18:36
Warga Makassar gelar Apel Kebangsaan untuk Indonesia Damai
Senin, 2 September 2019 13:58
Legislator berharap Ombas pulihkan kondisi keamanan Timika
Rabu, 27 Agustus 2014 15:24
Keamanan Papua terkendali jelang pemilu, kata Pangdam
Kamis, 6 Maret 2014 9:39
TNI AU-MUI Jayapura bangun soliditas menjaga keutuhan bangsa dan negara
Jumat, 19 April 2024 19:57