Jakarta (ANTARA) - Gempa bumi bermagnitudo 5,4 yang terjadi pada Selasa di Lebak Banten berpusat di darat pada jarak 18 km arah barat daya Rangkasbitung akibat subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah lempeng Eurasia.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik (Thrust Fault)," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Rahmat Triyono dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Selasa.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa tektonik tersebut memiliki parameter update dengan magnitudo M 5,1 dengan episenter terletak pada koordinat 6,70 LS dan 106,15 BT pada kedalaman 87 km.
Dampak gempa bumi berupa guncangan yang dirasakan di daerah Lebak pada skala III-IV MMI yaitu bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.
Kemudian getaran gempa juga dirasakan di Cihara, Rangkasbitung, Bayah, Pandeglang, Malingping, Cibeber, Banjarsari, Sukabumi pada skala III MMI serta Jakarta, Depok dan Bandung pada skala II-III MMI yaitu getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu.
Guncangan juga terasa di, Tangerang Selatan dan Bakauheni pada skala II MMI yaitu getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan BMKG menunjukkan bahwa gempa tidak berpotensi tsunami.
Hingga Selasa pukul 12.07 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
"Warga diimbau tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata dia. Warga juga diimbau untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.
Berita Terkait
Kemensos RI bangun 72 unit rumah bagi umat Katolik di Kota Jayapura
Senin, 4 Maret 2024 17:22
BBMKG Jayapura mencatat gempa bumi sebanyak 4.674 kejadian pada 2023
Jumat, 29 Desember 2023 10:30
Gempa bumi M 5,28 di Kabupaten Jayapura akibat subduksi lempeng PNG
Senin, 18 Desember 2023 3:50
Kapolres Keerom: Belum ada laporan dampak gempa bumi 5,3 magnitudo
Minggu, 10 Desember 2023 19:23
Gempa magnitudo 5,2 terjadi di Kabupaten Sarmi
Jumat, 17 November 2023 10:52
BPBD sosialisasi mitigasi bencana gempa bumi ke warga Kota Jayapura
Kamis, 5 Oktober 2023 17:56
BPBD Jayapura gelar lokakarya rencana kontijensi gempa bumi dan tsunami
Kamis, 8 Juni 2023 23:11
Gempa magnitudo 6,1 guncang Kabupaten Keerom
Sabtu, 15 April 2023 6:10