Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyatakan rekaman suara atau voice note yang tersebar di media sosial grup Whatsapp dan menyebut akan terjadi gempa sebesar 8 skala richter (SR) akibat letusan Gunung Krakatau adalah hoaks atau berita bohong.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, menjelaskan bahwa kabar tersebut merupakan hoaks berulang yang pernah tersebar sebelumnya.
"Informasi mengenai akan terjadinya gempa 8 skala richter (SR) akibat letusan Gunung Krakatau dalam rekaman tersebut dengan menyebutkan bahwa sumber info dari BMKG adalah berita bohong (hoaks) yang tidak layak dipercaya oleh masyarakat," kata Rahmat.
Dia menjelaskan bahwa rekaman berita bohong ini sebenarnya sudah pernah beredar sebelumnya, sehingga tidak perlu ditanggapi karena sengaja disebarkan ulang oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab dengan tujuan menciptakan kecemasan dan kepanikan masyarakat.
Oleh karena itu masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak meneruskan rekaman berita bohong tersebut kepada pihak lain agar mata rantai penyebaran berita bohong ini terputus dan berhenti.
Dia menyebut masyarakat bisa mendapatkan informasi terkait aktivitas gunung api dengan menghubungi lembaga yang berwenang, yaitu Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian ESDM.
Sementara itu untuk mendapatkan informasi terkait aktivitas gempa tektonik, pastikan masyarakat mendapat informasi dari lembaga yang berwenang, yaitu BMKG.
Rahmat menambahkan hingga saat ini belum ada teknologi yang dapat memprediksi kapan, di mana, dan berapa besar kekuatan atau magnitudo gempa bumi akan terjadi, sehingga masyarakat diimbau untuk tidak percaya dengan ramalan gempa bumi.
Berita Terkait
BPBD Jayapura imbau warga hati-hati saat mudik jalanan berlumpur
Selasa, 9 April 2024 12:33
BMKG Jayapura : Suhu panas akibat El Nino diprediksi sampai Februari
Sabtu, 6 Januari 2024 22:26
Gempa bumi M 5,28 di Kabupaten Jayapura akibat subduksi lempeng PNG
Senin, 18 Desember 2023 3:50
Kapolres Keerom: Belum ada laporan dampak gempa bumi 5,3 magnitudo
Minggu, 10 Desember 2023 19:23
Pemkab Jayapura imbau warga antisipasi cuaca ekstrem pada awal Desember
Kamis, 30 November 2023 18:38
BMKG: Gempa Magnitudo 5,2 melanda Biak Numfor dipicu subduksi utara Papua
Selasa, 21 November 2023 19:21
Gempa Magnitudo 5,1 guncang Eragayam Mamberamo Tengah
Kamis, 16 November 2023 10:36
BMKG V prakirakan puncak musim hujan Papua Februari 2024
Rabu, 4 Oktober 2023 20:10