Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional (timnas) Argentina Lionel Scaloni meyakini para pemainnya bisa membuat duet penyerang Uruguay, Luis Suarez dan Edinson Cavani merasa tidak tenang saat kedua tim berhadapan dalam pertandingan Grup A Copa America 2021 di Estadio Nacional De Brasilia pada Sabtu (19/6) pagi WIB.
Argentina mengawali Copa America tahun ini dengan hasil tidak meyakinkan setelah ditahan Chile 1-1 pada laga perdana. Sedangkan Uruguay masih belum memainkan pertandingan pertama mereka.
Scaloni mengutarakan bahwa ia telah mengevaluasi performa anak asuhnya di laga perdana, termasuk kegagalan mereka mencegah Chile mencetak gol. Apalagi calon lawan mereka mempunyai lini serang yang istimewa.
“Uruguay berbeda dibandingkan tim lainnya. Mereka punya dua penyerang berlevel istimewa, gelandang hebat, dan lini pertahanan yang sudah saling memahami sejak lama,” ujar Scaloni jelang pertandingan tersebut dikutip laman Ole pada Sabtu.
“Pemain di sektor depan merupakan sosok penting, dan kami harus bisa menjauhi mereka dari kotak penalti. Kami harus bisa mengendalikan permainan, dan membuat mereka tidak nyaman. Tentu akan ada saat-saat ketika mereka dapat mendominasi, dan Anda harus berhati-hati.”
Mengenai belum efektifnya lini serang Argentina, yang baru mencetak satu gol, Scaloni mengutarakan bahwa tim besutannya bakal menghadapi tantangan lebih berat karena Uruguay mempunyai pertahanan lebih solid.
“Mendapatkan peluang di pertandingan tentunya sangat baik bagi tim. Namun, kami harus merealisasikannya di lapangan. Akan sangat mengkhawatirkan bila kami tidak bisa memperoleh peluang,” ucap Scaloni.
“Kami memang tidak mencetak (banyak) gol (lawan Chile), tetapi kami yakin selalu ada jalan. Besok kami akan melawan tim yang mempunyai pertahanan kuat, dan kemungkinan kami tidak banyak menciptakan peluang dibandingkan laga melawan Chile.”
Menurutnya, Argentina sering menghadapi kesulitan bila bertarung melawan Uruguay dan La Celeste merupakan rival utama mereka selain Brasil.
“Kami menaruh respek kepada Uruguay, baik dari segi sejarah, pelatih, dan para pemainnya. Saya merupakan penggemar sepanjang masa mereka. Saya punya banyak teman di negara itu, dan menganggap mereka sebagai salah satu tim terbaik di dunia,” tambah Scaloni.
“Mereka tidak hanya tim penting di kawasan Amerika Selatan, tetapi juga di dunia. Kedua tim sangat kompetitif saat saling bertemu.”