Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Yahukimo, Provinsi Papua bersama Yayasan Pendidikan Pelita Harapan berkolaborasi untuk memajukan pendidikan dan kesehatan di wilayah tersebut.
Bupati Yahukimo Didimus Yahuli dalam siaran pers yang diterima di Jayapura, Rabu, mengatakan kolaborasi dengan Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) agar anak-anak di wilayah tersebut mendapat pendidikan dan kesehatan yang lebih baik.
"Intinya kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan YPPH sehingga kami sama-sama bisa meningkatkan pendidikan dan pelayanan kesehatan untuk menjadi lebih baik bagi anak-anak kami," katanya.
Ke depan, pihaknya melakukan perjanjian kerja sama di mana konsepnya itu pemerintah membangun sarana yang kini mulai dilakukan, sementara sistem manajemen ditangani langsung oleh YPPH.
"Sehingga diharapkan pada 2022 kami bersama pihak yayasan sudah menandatangani kontrak kerja sama," ujarnya.
Pendiri Yayasan Pendidikan Pelita Harapan James Riady mengatakan pihaknya telah bersepakat untuk turut serta dalam membangun pendidikan dan kesehatan di Kabupaten Yahukimo
Dia berkeinginan untuk menjadikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dekai sebagai rumah sakit rujukan di Papua pegunungan.
"Kami harapkan itu bisa terlaksana karena jika kami melihat progres pembangunan manusia dalam pendidikan dan kesehatan sangat bagus dan itu menjadi model bagi daerah lain," katanya.
James Riady telah berkunjung ke Kabupaten Yahukimo pada Senin (5/9) untuk melihat dua SD di Distrik Nalca dan Korupun yang merupakan SD di bawah Yayasan Yapelin yang juga bekerja sama dengan YPPH.
SDS Lentara Harapan Nalca dan SDS Lentera Harapan Korupun sudah berjalan selama tujuh tahun bekerja sama dengan Gereja Injili di Indonesia (GIDI) melalui Yayasan Yapelin.