Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, menggencarkan gerakan menanam cabai bagi ASN di rumah dan sekolah untuk mengendalikan kenaikan inflasi daerah.
"Setiap ASN wajib menanam cabai di lingkungan halaman rumah tangga dan sekolah guna mendukung kebijakan daerah untuk kendalikan inflasi," kata Wakil Bupati Biak Calvin Mansnembra di Biak, Papua, Senin.
Ia mengakui, gerakan menanam cabai di lingkungan rumah dan sekolah sesuai dengan instruksi pemerintah daerah yang dimotori Bupati Herry Ario Naap.
Upaya menekan inflasi daerah, menurut dia, merupakan instruksi Presiden Joko Widodo ditujukan untuk semua kepala daerah, gubernur,wali kota dan bupati di seluruh Indonesia.
"Untuk gerakan menanam cabai di Biak Numfor sudah dilaksanakan sejak pencanangan 18 Agustus 2022 oleh Bupati Herry Ario Naap di Kampung Kajasbo distrik Biak Timur," ujar Calvin.
Ia berharap, semua pejabat daerah di setiap organisasi perangkat daerah untuk melaksanakan program menanam cabai dengan melibat staf ASN dan honorer di lingkungan kerjanya.
"Saya meminta pimpinan OPD untuk membuat laporan tertulis kepada Bupati dan Wakil Bupati sebagai bahan evaluasi dari kebijakan menanam cabai," katanya.
Ia mengakui, bibit tanaman cabai yang dimiliki Pemkab Biak Numfor sudah dibagikan kepada warga dan ASN yang mendukung program menanam cabai.
"Mari dengan gotong royong kita menggencarkan menanam cabai sebagai bentuk nyata kepada pemerintah mengendalikan laju inflasi daerah," ucapnya.
Beberapa lokasi menanam cabai di lingkungan sekolah berbagai jenjang pendidikan dan rumah tangga di Kabupaten Biak Numfor di antaranya Distrik Biak Kota, Samofa, Yendidori, Biak Timur.
Serta distrik Biak Utara, Biak Barat, Swandiwe, Bondifuar, Oridek dan kepulauan Numfor, Padaido dan distrik Aimando.