Jayapura (ANTARA) -
Koramil 1708-02/Biak Utara-Warsa memberikan pengamanan pada tradisi pengantaran mas kawin (Ararem) dan proses bakar batu di mana merupakan tradisi masyarakat yang ada di Kampung Asur, Distrik Yawosi, Kabupaten Biak Numfor, Papua.
Babinsa Posramil 1708-02/Biak Utara-Warsa Sertu Abdullah dalam siaran pers Penerangan Kodim Biak Numfor di Jayapura, Rabu, mengatakan untuk proses bakar batu merupakan tradisi sebagai ungkapan suka cita dan bersyukur karena salah satu anggota keluarga akan memasuki rumah tangga yang baru.
"Dengan mengikuti tradisi acara Ararem yang mana merupakan bagian dari ritual adat dan sudah dilaksanakan secara turun temurun hingga kini di Distrik Yawosi," katanya.
Menurut Abdullah, pemberian pengamanan ini merupakan bagian dari tugas babinsa untuk memberikan rasa aman dan nyaman dalam melakukan aktivitas.
"Kegiatan seperti ini menjadikan terciptanya keakraban antara aparat babinsa dengan warga binaan di dalam suka maupun duka," ujarnya.
Dia menjelaskan kegiatan seperti ini juga sebagai kemanunggalan TNI-Rakyat sehingga babinsa harus selalu diharapkan hadir di tengah-tengah warganya sehingga satu wujud nyata.
"Hal tersebut pula yang di wujudkan dalam menjalankan tugas keseharian yang mana selalu mendekati dan memupuk tali persaudaraan bersama warga binaannya, sehingga yang menjadi tugas pokok bagi seorang aparat kewilayahan dapat tercapai," katanya lagi.
Dia menambahkan pada proses tersebut dilakukan dari pihak calon suami yakni keluarga Adolof Mambrasar kepada keluarga calon istri Korneles Rumbrapuk di mana kegiatan tersebut berlangsung dengan lancar dan tertib.