Biak (ANTARA) - Pembangunan taman wisata Mangrove di Kampung Ruar/RIM Kabupaten Biak Numfor, Papua pada 2023 diharapkan menjadi objek unggulan wisata alam daerah dalam menarik minat kunjungan wisatawan ke daerah setempat.
"Pertengahan Desember 2023 pembangunan fasilitas fisik objek wisata Mangrove pihak Dispar targetkan segera rampung 100 persen sehingga dapat dikunjungi wisatawan," ujar Kepala Dinas Pariwisata Biak Numfor Onny Dangeubun di Biak, Jumat.
Ia mengatakan, dengan selesainya objek taman wisata Mangrove bisa memberikan tempat wisata baru bagi wisatawan dalam menikmati keindahan alam Biak.
Sasaran yang diharapkan melalui pembangunan objek wisata Mangrove, lanjut Onny, dapat memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat lokal orang asli Papua
"Keberadaan objek wisata dengan alam yang masih alami di Kabupaten Biak Numfor diharapkan menjadi tempat pilihan wisatawan mengunjungi Biak," katanya.
Ia mengatakan, pada saat menyambut puncak Sail Teluk Cenderawasih 21-27 November 2023 pihak Pemkab Biak Numfor telah membangun infrastruktur pariwisata.
Di antara fasilitas penopang pariwisata Biak seperti perbaikan jalan, taman kota, tugu sembilan tifa, pembangunan venue utama, penataan pantai Samau lokasi STC, pemasangan lampu jalan di berbagai ruas jalan.
"Pada kegiatan puncak STC Biak pada 23 November 2023 telah dihadiri langsung Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri serta 10 perwakilan negara sahabat dimana acara berlangsung sukses dan lancar hingga selesai 27 November," katanya.
Berdasarkan data jumlah kunjungan wisatawan ke Biak menyaksikan STC 21-27 November 2023 mencapai 6.500-an dengan perputaran transaksi yang sebesar Rp78, 2 miliar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dispar: Taman Mangrove Biak jadi wisata alam unggulan