Jayapura (ANTARA) - Kasatgas Penegakan Hukum Damai Cartenz Kombes I Gusti Gede Era Adhinata mengatakan, sebanyak 16 butir amunisi yang diamankan dari dua warga sipil diduga akan diserahkan ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Yahukimo.
Dari hasil pemeriksaan terungkap amunisi kaliber 7,62 mm yang diamankan itu setelah tim Satgas Gakkum Damai Cartenz menangkap dua orang yang baru turun dari KM Sinabung di pelabuhan Jayapura, Kamis (17/7).
Kedua orang yang ditangkap yaitu Yopi Balingga dan Oknis Faluk, kata Kasatgas Gakkum Kombes Era Adhinata kepada Antara di Jayapura, Jumat.
Dikatakan, penyidik masih memeriksa kedua orang lebih dalam untuk mengungkap jaringannya.
Belum dipastikan asal ke 16 butir amunisi tersebut karena pemeriksaan masih berlangsung.
"Satgas Damai Cartenz akan berupaya mengungkap jaringan penyuplai amunisi ke KKB," kata Kombes Era Adhinata.
Sementara itu, Kasatgas Humas Damai Cartenz, Kombes Yusuf Sutejo secara terpisah berharap masyarakat mendukung aparat keamanan dengan memberikan informasi terkait aktivitas mencurigakan yang berpotensi mengganggu keamanan di Tanah Papua.
“Kami mengajak masyarakat untuk bersama menjaga stabilitas keamanan, karena keterlibatan warga dalam melaporkan aktivitas mencurigakan sangat penting untuk mencegah kejahatan termasuk penyelundupan senjata api serta amunisi,” kata Kasatgas Humas Kombes Yusuf Sutejo.
Yopi Balingga dan Oknis Faluk keduanya penumpang dari Biak tujuan Jayapura dan sesaat setelah kapal merapat di pelabuhan serta para penumpang turun, kemudian keduanya ditangkap dan 16 butir amunisi diamankan.