Jayapura (ANTARA) - Personel Polres Yalimo yang tergabung dalam. Subsatgas Si-Ipar (polisi pergi ajar) Operasi Rasaka Cartenz 2025, mengajari anak putus sekolah dan tidak bersekolah di Elelim belajar membaca, menulis dan berhitung (calistung).
Kegiatan yang dilaksanakan di garasi perumahan Polres Yalimo di Elelim itu dilengkapi papan tulis yang digunakan untuk belajar berhitung.
Kasubsatgas Si-Ipar Operasi Rasaka Cartenz 2025 Polres Yalimo, Iptu La Ode Abdul Syukur, di Elelim, Jumat mengatakan, personel yang terlibat berupaya mengajari anak-anak calistung.
Saat mengajar, anggota Polres Yalimo itu berupaya agar anak-anak bisa membaca, menulis dan berhitung sehingga dilakukan dengan penuh kesabaran.
Apalagi ada diantara anak-anak itu yang belum pernah bersekolah sehingga dilakukan pendekatan sehingga mereka memahami pelajaran yang diberikan.
Program pembelajaran ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang, khususnya bagi masyarakat di Kabupaten Yalimo, karena dengan meningkatnya kemampuan literasi, diharapkan mereka mampu mengembangkan potensi diri, meningkatkan taraf hidup, serta berpartisipasi aktif dalam pembangunan.
"Mudah-mudahan anak-anak itu dapat mengikuti pembelajaran yang diberikan sehingga mereka bisa membaca menulis dan berhitung," kata Iptu La Ode Abdul Syukur.
