Wamena (Antara Papua) - Kepolisian Resor (Polres) Lanny Jaya, Provinsi Papua tengah menyelidiki dalang pembakaran kantor distrik dan rumah warga, yang diawali dengan pemeriksaan saksi-saksi yang dijadwalkan mulai 19 Juni 2017.
Kapolres Lanny Jaya AKBP Tony Ananda, di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Jumat, mengatakan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara pembakaran kantor, dan akan dilanjutkan dengan penyelidikan untuk mengungkap aktor utama dibalik insiden tersebut.
"Hari Senin mulai periksa saksi-saksi. Kebetulan masyarakat yang melihat insiden tersebut pergi semua, tidak ada yang tinggal di tempat karena takut dimintai keterangan," katanya.
Menurut dia, beredar informasi bahwa aksi-aksi tersebut dilakukan karena ketidakpuasan terhadap hasil putusan dewan kehormatan penyelenggara pemilihan umum (DKPP) terhadap pemilihan kepala daerah (pilkada) Lanny Jaya.
"Apakah aksi ini di-back up oleh oknum pejabat? Infonya seperti itu. Ada unsur-unsur yang memanfaatkan masyarakat. Kasihan rakyat diperdayakan untuk politik yang sudah usai," katanya.
Ia mengatakan hingga kini situasi di Lanny Jaya aman dan terkendali, dan kepolisian akan terus mengejar aktor dibalik kejadian-kejadian itu.
"Tetap kita akan tindak lanjuti dan pelaku pengrusakan ini tetap akan kita cari dan kita ungkap," katanya. (*)
Berita Terkait
Kapolresta:2.500 anak muda Kota Jayapura daftar jadi anggota Polri
Kamis, 25 April 2024 16:51
Polda sebut situasi keamanan di Tanah Papua kondusif selepas putusan MK
Rabu, 24 April 2024 21:32
Polda ungkap kasus penjualan BBM solar subsidi di Jayapura
Senin, 22 April 2024 15:03
Polsek Wamena Kota tangkap pembuat minuman lokal beralkohol
Jumat, 19 April 2024 15:53
Polda Papua limpahkan empat tersangka kasus korupsi Mamteng ke Kejati
Jumat, 19 April 2024 15:51
Polres Jayapura sebut 281 peserta lolos pemeriksaan administrasi penerimaan Polri
Jumat, 19 April 2024 12:05
Kabid Humas Polda:Tim gabungan amankan tiga warga terkait tewasnya Bripda OB
Selasa, 16 April 2024 23:11
Polres: Operasi ketupat Cartenz berjalan aman dan lancar di Jayapura
Selasa, 16 April 2024 23:02