Sentani, Papua (ANTARA News) - WWF dan Goethe Institute menargetkan 2.000 anak sekolah di Kabupaten Jayapura, Papua, bisa hadir dalam pemutaran film sains.
Direktur WWF Indonesia Program Papua, Benja V Mambai, mengatakan, pemutaran film sains itu direncanakan di Auditorium Summer Institute of Linguistics Sentani.
"Dalam sehari ada dua kali pemutaran, setiap pemutaran melibatkan 300 anak sehingga diharapkan selama dua hari pemutaran, yaitu 18-19 November 2013 target ini bisa tercapai," katanya, di Sentani, Papua, Senin.
Benja Victor menjelaskan, "Tujuan pemutaran film ini untuk memancing rasa penasaran dan ketertarikan orang muda berusia 9-14 tahun dan khayalak umum terhadap sains."
"Ini kali ketiganya WWF Indonesia Program Papua menggelar pemutaran film ini, jika sebelumnya materi yang diangkat berupa hutan dan air, maka kali ini adalah energi," katanya.
Beberapa judul film yang diputar antara lain Earth for Future (tenting air bersih untuk semua), Nine and a Half (tentang energi nuklir), Energy Bits (tenting energy surya) dan lain sebagainya.
Berita Terkait
WWF Papua berharap ada integrasi program pengembangan ekowisata lingkungan
Minggu, 19 Februari 2023 4:06
WWF canangkan program Newtrees di Papua
Kamis, 20 Februari 2014 11:39
Komunitas Fotografer Jayapura gelar pameran foto banjir bandang Sentani
Sabtu, 23 Maret 2024 20:25
WWF: Birdwatching Rhepang Muaif Kabupaten Jayapura masuk ICCA
Sabtu, 4 Maret 2023 17:32
WWF Indonesia minta pemerintah perjelas kewenangan dalam UU Otonomi Khusus
Jumat, 20 September 2019 11:54
WWF Papua klaim perubahan penggunaan lahan sebabkan emisi
Rabu, 13 Maret 2019 9:51
Disdik Asmat dan WWF pastikan kerja sama di bidang pendidikan
Kamis, 15 November 2018 8:43
Gempa 5,1 SR guncang Jayapura Papua
Selasa, 9 Desember 2014 0:02