Moskow (ANTARA) - Rusia melaporkan kasus pertama varian baru virus corona yang lebih menular, yang muncul di Inggris, dari seorang warga Rusia yang baru saja tiba dari Inggris dan terbukti positif akhir Desember lalu.
Kantor Berita RIA memberitakan kabar tersebut pada Minggu (10/1), mengutip pengawas kesehatan konsumen.
Rusia menghentikan penerbangan tujuan Inggris mulai Desember hingga 13 Januari terkait temuan jenis baru COVID-19 di Inggris.
Otoritas juga akan memberlakukan masa isolasi mandiri wajib selama dua pekan bagi pendatang asal Inggris.
Rusia pada Minggu (10/1) melaporkan 22.851 kasus baru COVID-19, termasuk 4.216 kasus yang tercatat di Moskow, sehingga menambah total menjadi 3.401.954 kasus, sejak pandemi mewabah.
Angka tersebut menjadikan Rusia berada di urutan keempat, negara dengan beban kasus COVID-19 terbanyak di dunia.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Pencurian di Jayawijaya menempati peringkat pertama dua tahun
Minggu, 2 Januari 2022 11:54
Chile laporkan kasus pertama jenis baru COVID-19 dari Inggris
Rabu, 30 Desember 2020 11:01
Jerman dan Lebanon umumkan kasus pertama varian baru COVID-19
Sabtu, 26 Desember 2020 4:50
Kabupaten Jayawijaya hadapi kasus pertama kematian akibat pandemi COVID-19
Jumat, 20 November 2020 7:46
Korsel umumkan kenaikan tiga digit kasus tambahan COVID-19
Selasa, 13 Oktober 2020 13:25
Meksiko catat lebih 9.000 kasus baru virus corona untuk pertama kali
Minggu, 2 Agustus 2020 10:17
Kronologi kasus pertama positif COVID-19 di Tanjungpinang Kepri
Rabu, 18 Maret 2020 11:11
Arab Saudi umumkan kasus pertama virus corona
Selasa, 3 Maret 2020 8:06