Merauke (ANTARA) - Prajurit TNI Satgas Yonif 611/Awang Long yang berada dibawah Kolakops Korem 174/ATW bergerak cepat memberikan pengobatan warga di perbatasan RI-PNG Otniel (42) karena mengalami sakit malaria.
"Sebagai bentuk tindakan rasa kepedulian terhadap warga serta meminimalisir endemik malaria di perbatasan tim kesehatan Satgas Yonif 611/Awang Long dipimpin Danton Kes Letda Ckm I Putu Krisna beserta empat orang personel melakukan tindakan medis kepada warga dengan memberikan cairan infus RL Ecosol dan obat anti malaria,"ungkap Mayor Inf Albert Frantesca dalam keterangan diterima ANTARA, Kamis malam.
Ia mengatakan, kehadiran Satgas Yonif 611/Awang Long selain menjaga patok batas negara, juga selalu siap dan sigap memberikan pelayanan kesehatan kepada warga.
"Layanan kesehatan ini sebagai wujud kepedulian TNI terhadap warga di perbatasan," ucap Dansatgas.
Ditambah Puskesmas yang berada di Distrik Sota, lanjutnya, sedang tidak beroperasi karena pandemi COVID-19 menjadikan Pos Kout Sota Satgas Yonif 611/Awang Long sebagai sarana pelayanan kesehatan bagi masyarakat sekitar.
Dansatgas menyebut, hampir setiap hari ada warga yang berobat ke Pos Kout sota jika mengalami luka ataupun sakit.
“Diharapkan adanya pelayanan kesehatan dari Satgas Yonif 611/Awang Long mampu mengatasi masalah kesehatan warga di daerah perbatasan,"ujarnya.
Pelayanan pengobatan kesehatan Satgas Yonif 611/Awang Long sebagai salah satu bentuk untuk mengatasi kesulitan warga di sekelilingnya sesuai dengan delapa nwajib TNI.