Wamena (ANTARA) - Panitia seleksi (pansel) Provinsi Papua Pegunungan (Papeg) merampungkan proses verifikasi dan validasi calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua Pegunungan melalui mekanisme (jalur) pengangkatan atau otonomi khusus (otsus) delapan kabupaten.
Ketua Pansel Provinsi Papua Pegunungan Prof Nomensen ST Mambraku di Wamena, Sabtu mengatakan berdasarkan hasil verifikasi dan validasi perpanjangan pendaftaran calon anggota DPR Papua Pegunungan mekanisme pengangkatan masa jabatan 2024-2029 untuk daerah pengangkatan Lanny Jaya telah berlangsung pada 13 Februari 2025.
“Setelah itu mencermati kembali hasil verifikasi dan validasi persyaratan administrasi pendaftaran calon anggota DPR Papua Pegunungan, maka pansel mengumumkan peserta seleksi yang memenuhi syarat dari delapan kabupaten/daerah pengangkatan untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya,” katanya.
Menurut Profesor Nomensen, tahapan lanjutan seleksi meliputi tes tertulis, penyusunan makalah dan wawancara yang akan dilaksanakan sesuai jadwal seleksis sebagaimana tercantum dalam pengumuman pansel nomor 10 tahun 2025.
“Kami berharap peserta yang lolos verifikasi dan validasi dari delapan kabupaten supaya dapat mempersiapkan diri lebih baik dalam tahapan seleksi selanjutnya,” ujarnya, didampingi Yohanes Kakyarmabin, Hantor Matuan, Prof Hyronimus Rowa, dan Adrianus Hubi (sekretaris).
Dia menjelaskan penundaan tahapan seleksi karena pansel saat itu belum menyelesaikan tahapan verifikasi dan validasi calon anggota DPR Papua Pegunungan dari Kabupaten Lanny Jaya.
“Setelah kami menyelesaikan tahapan tersebut sesuai berita acara pansel Provinsi Papua Pegunungan nomor : 10/PANSEL-DPRP-PP/2025 tanggal 13 Februari 2025 tentang hasil verifikasi dan validasi perpanjangan pendaftaran calon anggota DPR Papua Pegunungan mekanisme pengangkatan masa jabatan 2024-2029 untuk daerah pengangkatan Kabupaten Lanny Jaya,” katanya.
Dia menambahkan lokasi pelaksanaan tes tertulis, penyusunan makalah dan wawancara dilaksanakan di Hotel Baliem Pilamo pukul 10.00 WIT, peserta wajib berpakaian hitam putih, baju lengan panjang dan berdasi serta peserta hadir paling lambat 15 menit sebelum pelaksanaan tes dimulai.
Pemberitahuan pelaksanaan dan materi tes tertulis meliputi wawasan kebangsaan dan pemerintahan, kebijakan otsus, pemahaman hukum, moral dan etik, peran anggota DPR provinsi yang diangkat sebagai representasi kultural dalam mengawal kebijakan otsus, penguasaan permasalahan dan jejaring di masing-masing daerah pengangkatan.
Penulisan makalah tentang pertanggungjawaban DPR provinsi dalam mengawal dan memajukan penyelenggaraan otsus Papua berlangsung 14-19 Februari 2025.
“Tes tertulis akan berlangsung pada 20 Februari 2025 dan penyusunan makalah pada 21 Februari 2025 serta tes wawancara dilaksanakan ada 24 Februari 2025, kemudian dilanjutkan rapat pleno pembahasan dan penetapan hasil seleksi calon anggota DPR provinsi oleh pansel yang dituangkan dalam berita acara dan keputusan ponsel pada 26 Februari 2025,” ujarnya.
Dia menyampaikan pengumuman keputusan pansel tentang hasil seleksi calon calon anggota DPR provinsi di media cetak, elektronik dan media lainnya dan penyampaian keputusan pansel tentang penetapan hasil seleksi calon anggota DPR provinsi kepada gubernur yang ditembuskan kepada Menteri Dalam Negeri, DPR Papua dan MRP pada 28 Februari 2025.
“Pengumuman hasil seleksi kepada calon yang dinyatakan lulus akan dilakukan selama empat hari berturut-turut sejak 28 Februari hingga 3 Maret 2025,” katanya.
Peserta seleksi dari delapan kabupaten Papua Pegunungan yang dinyatakan memenuhi syarat adalah sebagai berikut
I. Kabupaten Jayawijaya : 26 orang
1. Agustinus Siep
2. Ismail Wetapo,SIP
3. Mikail Asso
4. Epenus Gombo
5. Eligius Lagowan
6. Paskalis Kossi,SPd,MM
7. Pilius Tabuni
8. Charles Kossay
9. Saul Esarue Elokpere
10. Elpis Karoba
11. Simon Wenda
12. Petrus Huby
13. Semi Hisage
14. Natalis Itlay,SIP
15. Helianus Kuban
16. Paulus Matuan
17. Drs. Simeon Itlay
18. Arnold Wenekolik Walilo,SPd,Msi
19. Jimmy Pierre Juniols Asso
20. Nataniel Asso
21. Ponto Yelipele,SPd,MPd
22. Welis Doga
23. Yosephina Floriana Hubi,SAP
24. Merlince Resy Wersya Wenda
25. Epiage Medlama
26. Ida Huby
II. Kabupaten Pegunungan Bintang : 9 orang
1. Ibrani Lepi
2. Yulius Uropdana
3. Theodorus Sitokdana
4. Hironimus Basen Uropmabun,SPd,MAP
5. Elis Y Trukna,SE
6. Imanuel H Mimin
7. Yulita Gebze
8. Welem Walam,MMa,Pd
9. Deky Deal,SIP
III. Kabupaten Yahukimo : 19 orang
1. Jim Wombi,ST,MM
2. Prof. Dr Hosea Pahabol,STh,MM
3. Yol Kobak
4. Kalau Keroman
5. Neto Wakur
6. Titus Mohi,SSi,Msi
7. Herepa Hesegem,ST
8. Harif Kobak,SE
9. Bersin Mulikma
10. Kris Uk,SE
11. Karel Wetipo
12. Daniel Pahabol,SPd,MM
13. Yonet Silak,Ssi
14. Naman Wetipo,SIP
15. Melkias Matuan
16. Gerson Soma
17. Erepina Suhuniap,Amd
18. Musa Uk
19. Eth Bahabol
IV. Kabupaten Tolikara : 8 orang
1. Barnabas Weya
2. Otinus Erwin Yigibalom
3. Karel Payokwa,SPAK
4. Once Payokwa
5. Yakob Panus Jingga
6. Thimotius Wakur,STh,MM
7. Timmi Gurik,STh,MTh
8. Wati Martha Kogoya
V. Kabupaten Mamberamo Tengah : 5 orang
1. Yakobus Y Logo
2. Erlis Yigibalom
3. Thimotius Karoba
4. Uria Yikwa
5. Pegina Yikwa
VI. Kabupaten Yalimo : 9 orang
1. Lewi Wandik
2. Yehuda Dabi,Ssos
3. Enora Wandik
4. Yanes Alitnoe
5. Arauna Nekwek
6. Dermi Mabel
7. Sarina Kepno
8. Gerson Hisage
9. Musa Yare
VII. Kabupaten Lanny Jaya : 9 orang
1. Briyur Wenda,SPd,MAP
2. Elisabeth Wakerkwa
3. Dr Abisay Kogoya,SPd,Msi
4. Pondius Wenda
5. Ani Wenda,SE
6. Roberto Romario Yaman,ST
7. Yugius Kogoya,SIP
8. Paulus Kogoya,Ssos
9. Andus Tabuni,Ssos
VIII.Kabupaten Nduga : 10 orang
1. Yosia Wetapo
2. Edison Nggwijangge
3. Renni Doronggi,SH
4. Roni Koranue
5. Yakoba Y Lokbere
6. Wenis Telenggen,SIP
7. Yance Pokneangge
8. Maria Magdalena Nap
9. Jefri Wiro Lokbere
10. Ikabus Gwijangge