Merauke (ANTARA) - Prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 611/Awang Long memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada warga asli Papua di perbatasan Kampung Tomerau, Distrik Naukenjerai, Kabupaten Merauke, Papua.
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pamtas RI-PNG Yonif 611/Awang Long Letkol Inf Albert Frantesca, M.Han dalam keterangan diterima, Senin, mengatakan Satgas Yonif 611/Awang Long menjalankan tugas pokok menjaga perbatasan dan fungsi teritorial, salah satunya melayani kebutuhan kesehatan warga Papua di perbatasan RI-PNG.
"Layanan kesehatan Satgas TNI sangat dibutuhkan warga binaan di Kampung Tomerau, Distrik Naukenjerai, Kabupaten Merauke, Papua, Pos Tomerau Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 611/Awang Long dipimpin Serda Tiling," ungkap Dansatgas.
Dansatgas Letkol Albert mengatakan kegiatan pengobatan kesehatan tersebut dilaksanakan dengan mendatangi rumah warga untuk mengetahui kondisi kesehatan warga.
"Dengan seperti ini, Satgas Pamtas Yonif 611 dapat mempererat silaturahim antara anggota Pos TNI di Kaliwanggo dengan warga binaan Kampung Erambu," katanya.
Sementara itu, Tokoh Masyarakat Kampung Tomerau Ibu Lena mengapresiasi kegiatan Satgas TNI Yonif 611/Awang Long.
"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI, khususnya Satgas Yonif 611/Awang Long atas pelayanan kesehatan yang diberikan," ujar Lena.
Berita Terkait
Jelang hari Juang TNI 700 personel bersihkan Pantai Holtekamp
Kamis, 12 Desember 2024 2:55
Bulog Papua beri bantuan beras pada Kodam XVII/Cenderawasih
Kamis, 5 Desember 2024 21:36
Kodam XVII/Cenderawasih pastikan penyelenggaraan Pilkada serentak aman
Kamis, 21 November 2024 12:41
Prajurit Satgas Yonif 756/WMS bantu peralatan sekolah dasar di Paniai
Selasa, 5 November 2024 13:38
TMMD Kodim 1704/Mappi bangun dua kelas SMA 2 Keppi
Sabtu, 2 November 2024 6:31
2.500 prajurit lakukan defile alutsista HUT TNI di Papua
Sabtu, 5 Oktober 2024 12:25
Satgas Yonif 131/Braja Sakti obati warga Scofro perbatasan RI-PNG
Jumat, 4 Oktober 2024 21:01
BPBD Puncak dan Satgas Yonif 751/VJS bagikan sembako tujuh distrik
Kamis, 3 Oktober 2024 14:40