Biak Numfor, Papua (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, mendorong delapan kelompok sadar wisata (pokdarwis) di daerah itu mampu menjadi ujung tombak sektor pariwisata daerah dengan mengelola objek wisata secara profesional yang memiliki nilai jual tinggi.
"Pokdarwis yang dibentuk harus mampu menunjukkan eksistensi mengelola sektor pariwisata kita. Harus ada produk wisata yang punya nilai jual di luar,"ujar Kepala Dinas Pariwisata Biak Onny Dangeubun di Biak, Minggu.
Onny menyebutkan salah satu pokdarwis yang dinilai cukup baik mengelola objek wisata adalah di Gua Jepang Binsari.
"Setiap anggota pokdarwis di gua Jepang Binsari telah melakukan tugasnya dengan baik terutama menjaga kebersihan lingkungan di lokasi destinasi wisata setiap hari," ungkap Onny.
Ia mengatakanPemkab Biak Numfor akan terus berupaya memberikan pembinaan kepada delapan pokdarwis yang telah terbentuk.
Tujuan dibentuknya pokdarwis agar objek wisata yang ada di Kabupaten Biak Numfor dapat dikelola secara lebih maksimal.
Diakui Onny, pengembangan wisata di setiap daerah tidak pernah lepas dari peran serta kesadaran masyarakat dan pemuda di daerahnya.
"Kemajuan objek wisata dari sisi bisnis tentunya akan berdampak pada peningkatan pendapatan asli daerah kita juga," katanya