Wamena (ANTARA) - Kuota bahan bakar minyak (BBM) untuk masyarakat Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, dipastikan tersedia dan aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
Pengelola dua dari empat agen premium minyak dan solar (APMS) di Jayawijaya, Yono di Wamena, Kamis, memastikan pendistribusian kepada masyarakat berjalan normal.
"Kuota untuk APMS Anwarudin dan Lasminingsih masih tetap sama dan tersedia. Anwarudin, pertalitenya 275 KL, solar 90 KL, pertamax 65 KL, dextalie 150 KL. Kalau di Lasminingsih, pertalite 300 KL, solar 200 KL, pertamax 50 KL, dexilite 120 KL," katanya.
Satu kendala yang terkadang menghambat ketersediaan BBM di Jayawijaya adalah cuaca, sebab jika cuaca memburuk maka berpengaruh terhadap penerbangan pengangkut BBM.
"Di Wamena itu hanya satu hambatan, yakni penerbangan. Kalau penerbangan lancar maka dipastikan kuota yang telah ditebus pasti terangkut," katanya.
Yono memastikan dua APMS ini telah memberlakukan harga terbaru dalam penjualan BBM yang ditetapkan.
Pihak APMS mendukung kepolisian yang rutin melakukan razia kendaraan pengisi BBM, terutama kendaraan yang memodifikasi tangki untuk mengambil keuntungan dari BBM subsidi.
"Kami berharap BBM subsidi yang ada pada kami, benar-benar dirasakan masyarakat kecil. Kami tidak ingin ada pemanfaatan yang dilakukan untuk mengambil hak dari masyarakat terkait BBM subsidi," katanya.
Berita Terkait
Dinsos Jayawijaya minta tukang ojek ajukan syarat menerima bantuan dana
Kamis, 13 Oktober 2022 17:34
Pemkab Jayawijaya memastikan harga komoditas masih wajar
Kamis, 29 September 2022 18:57
Sebanyak 30.963 warga Jayawijaya terdaftar penerima BLT BBM
Selasa, 20 September 2022 17:26
APMS Jayawijaya sepi pengantri akibat razia rutin
Jumat, 9 September 2022 18:10
Mahasiswa di Jayawijaya demonstrasi tolak kenaikan harga BBM
Kamis, 8 September 2022 19:55
Polres Jayawijaya kembali amankan lima mobil penimbun BBM bersubsidi
Rabu, 7 September 2022 18:34
Polres Jayawijaya tahan 10 mobil penimbun BBM subsidi
Selasa, 6 September 2022 16:58
Pemkab Jayawijaya tingkatkan pengawasan BBM subsidi
Selasa, 30 Agustus 2022 18:37