Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyebutkan stok vaksin sempat mengalami kekosongan sehingga Kementerian Kesehatan mengirimkan 372 dosis vaksin COVID-19 berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua Aaron Rumainum kepada Antara di Jayapura, Jumat, mengatakan 372 dosis tersebut akan disebarkan ke beberapa daerah di Papua, Kabupaten Timika dan Jayawijaya.
"Vaksin jenis Pfizer yang datang akan dibagi ke Timika dan Jayawijaya masing-masing 90 dosis, sedangkan untuk daerah lainnya diharapkan menunggu," katanya.
Menurut Aaron, memilih dua kabupaten tersebut dimana hal itu berdasarkan data aplikasi Sistem Monitoring Imunisasi dan Logistik Elektronik (SMILE) yang terlihat sesuai dengan kondisi di lapangan.
"Kami mendapatkan laporan dari dinas kabupaten dan kota bahwa stok vaksin habis hal itu juga dilihat berdasarkan aplikasi SMILE," ujarnya.
Dia menjelaskan jika memang menyampaikan vaksin COVID-19 habis itu harus diikuti dengan aplikasi SMILE dan ternyata ada beberapa kabupaten kota yang sesuai dengan aplikasi tersebut.
" Selain mendapatkan tambahan vaksin dari NTB, pihak Kadin Papua juga akan membantu mendatangkan vaksin sebanyak 5.000 dosis untuk itu kami memberikan apresiasi atas kepedulian Kadin," katanya lagi.
Dia menambahkan kepada masyarakat yang ingin berangkat, silakan saja namun setelah sampai pada tempat tujuan silakan melakukan vaksinasi, dimana dengan cukup membawa identitas diri (KTP).