Jayapura (ANTARA) -
Penari yang berjumlah 100 orang ini terlihat menggunakan baju adat mulai dari Sabang hingga Merauke sehingga memperlihatkan keanekaragaman Indonesia di Provinsi Papua.
Penanggung jawab penari drama kolosal dari Lanud Silas Papare Mayor Rindar di Jayapura, Sabtu, mengatakan para penari ini berasal dari kalangan mahasiswa, TNI, serta anggota Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Jayapura.
"Kami membawakan pertunjukan drama kolosal untuk mengingatkan bagaimana perjuangan para pahlawan dalam merebut bangsa Indonesia," katanya.
Menurut Rindar, pihaknya berharap dengan adanya pertunjukan tersebut dapat membangkitkan kembali rasa nasionalisme dan mengingat kembali bagaimana perjuangan para pahlawan meraih Indonesia khususnya di Tanah Papua.
"Kami harap generasi muda bisa meningkatkan lagi rasa nasionalisme dan semangat juang khususnya bagi generasi emas Papua," ujarnya.
Sementara itu Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong mengatakan pihaknya memberikan apresiasi dan terima kasih kepada para penari yang telah mengingatkan bagaimana perjuangan para bangsa.